CJH Asal Maluku Utara Mulai Diberangkatkan ke Makassar

BERITA MALUKU. Calon Jamaah Haji (CJH) asal Maluku Utara (Malut) asal Kota Ternate, Halmahera Timur dan Tidore Kepulauan yang tergabung dalam kloter 10 mulai diberangkatkan dari Ternate menuju ke Makassar.

"Penerbangan perdana ini diikuti 449 CJH asal tiga kabupaten/kota itu dari 1.079 CJH," kata Kabag Haji dan Umroh Kemenag Malut Amar Manaf di Ternate, Rabu (2/8/2017).

Sebelum pemberangkatan dilakukan pelepasan di gedung Dhuafa Center Ternate sekaligus dilakukan pengamanan hingga menuju ke Bandara Babullah untuk memberikan kenyamanan bagi CJH.

Menurut dia, selama ini, setiap keluarga yang menjenguk CJH tidak ada batas waktu, sehingga CJH tidak mendapatkan istirahat cukup dan hal ini akan mengganggu kesehatan para CJH ke tanah suci.

Sedangkan para CJH untuk kloter 10 akan ditempatkan di pondok haji kawasan Raudh yang dekat dengan masjidil Haram.

Di tempat terpisah, Gubernur Malut Abdul Gani Kasuba meminta para petugas haji memperlakukan JCH ini seperti orang tua sendiri, jangan abaikan setiap keluhan yang disampaikan JCH, sehingga tidak ada kesan yang kurang baik selama pelaksanaan haji nanti.

"Sebagian besar JCH Malut tahun ini berisiko tinggi, baik karena berusia lanjut maupun penyakit, oleh karena itu sangat dibutuhkan perlakuan yang baik dari para petugas haji," ujarnya.

Gubernur Abdul Gani Kasuba saat melepas 1.079 orang JCH Malut yang akan menunaikan haji ke Tanah Suci Mekkah tidak menginginkan terjadinya aksi demo dari keluarga para JCH seperti musim haji tahun 2016 akibat kurangnya perhatian para petugas haji terhadap JCH, seperti saat itu ada JCH yang meninggal tetapi tidak diketahui oleh petugas haji.

Namun, Abdul Gani Kasuba juga mengimbau kepada JCH Malut tidak sepenuhnya menggantungkan segala urusan kepada petugas haji, karena jumlah mereka yang hanya 19 orang tidak akan mungkin mampu menangani seluruh permasalahan JCH Malut yang jumlahnya 1.079 orang.