Realisasi Nilai Impor Maluku Trurun

BERITA MALUKU. Badan Pusat Statistik (BPS) Provinsi Maluku menyatakan, realisasi nilai impor Maluku pada Juli 2015 sebesar 22,38 juta dolar AS, atau mengalami penurunan 20,86 persen dibandingkan Juni 2015 sebesar 28,28 juta dolar AS.

"Apabila dibandingkan dengan nilai impor Juli 2014 sebesar 30,25 juta dolar AS, maka nilai impor Maluku pada Juli 2015 menurun sekitar 26,35 persen," kata Kepala Badan Pusat Statistik (BPS) Provinsi Maluku Diah Utami di Ambon, Kamis (3/9/2015).

Diah mengatakan, selama periode Januari-Juli 2015 nilai impor Maluku mencapai 167,62 juta dolar AS. Nilai ini turun sekitar 31,74 persen jika dibandingkan impor periode yang sama pada 2014.

"Pada Juli 2015 Maluku melakukan impor migas dan non migas. Namun nilai impor non migas terjadi penurunan 91,23 persen jika dibandingkan dengan nilai impor non migas pada Juni 2015," ujarnya.

Nilai impor non migas pada periode Januari-Juli 2015 mencapai 7,89 juta dolar AS atau naik 61,35 persen dibandingkan impor non migas di periode yang sama pada 2014 yang mencapai 4,89 juta dolar AS.

Sedangkan nilai impor migas pada Juli 2015 sebesar 22,33 juta dolar AS, turun sekitar 19,42 persen dibandingkan nilai impor migas Juni 2015.

"Perbandingkan year on year nilai impor migas periode Juli 2015 terhadap periode Juli 2014 sebesar 30,17 juta menunjukkan penurunan sebesar 26,32 persen," katanya.

Selanjutnya nilai impor migas selama Januari-Juli 2015 mencapai 159,61 dolar AS atau turun sekitar 33,41 persen jika dibandingkan dengan periode yang sama tahun 2014. Data bulan Mei adalah angka tetap.

Singapura menjadi negara dengan nilai impor terbesar pada periode Januari- Juli 2015 yang mencapai 134,86 juta dollar AS. (Ant/bm 01)