5 Bulan Aliran Air di Lorong Mayang Matot,Pelanggan Minta PDAM Benahi Pasokan | Berita Maluku Online | Berita Terkini Dari Maluku Berita Maluku Online
Loading...

5 Bulan Aliran Air di Lorong Mayang Matot,Pelanggan Minta PDAM Benahi Pasokan

Ambon - Berita Maluku. Kinergia PDAM Ambon, dalam menyediakan jasa air bersih sangat buruk, pasalnya di beberapa kawasan di kota Ambon aliran air bersih macet, sehingga berpotensi merugikan pelanggan.

Salah satu kasus yang ditemui Berita Maluku di kawasan Lorong Mayang, pelanggan PT. PDAM di kawasan RT 10/03 dan RT 002/03 itu sangat kecewa terhadap pelayanan yang diberikan oleh Perusahaan Air Minum tersebut, pasalnya hingga kini aliran air bersih ke ke rumah-rumah penduduk di kawasan itu mengalami macet total, sehingga aktifitas mandi dan cuci masyarakat terhambat. Hal ini pun berpengaruh terhadap aktifitas mereka setiap hari.

Salah seorang seorang pelaggan, A. Suitela yang ditemui Berita Maluku, Senin (2/2/2015) mengungkapkan, aliran air yang rumahnya telah macet sejak September tahun lalu hingga kini.

”Sudah lima bulan ni katong pung air seng jalan, jadi katong setengah mati sekali par mandi deng cuci,” keluh pria yang biasanya disapa pak Biduk itu.

Menurut Suitela, permasalahan tersebut sudah sering kali dilaporkan ke perusahaan tersebut via telepon, namun hingga kini belum di respon oleh pihak PDAM.

”Beta su telpon PDAM berkali-kali, tetapi sampai sekarang seng ditanggapi,” cetusnya.

Menurut salah seorang warga RT002/03, Frans Latuheru, pihak PDAM sebenarnya sudah mengetahui permasalahan tersebut, tetapi kesannya mereka sengaja menutup mata terhadap keluhan pelanggan di kawasan lorong mayang tersebut.

“Beta nilai PDAM tahu, tetapi dong kelihatannya cuek, masalahnya hingga saat ini orang catat meter dari PDAM juga seng pernah datang, karena memang air seng pernah jalan kok,” cetus Latuheru.

Karena Persolan ini, Suitela yang juga mantan ketua RT 001/03 ini, meminta Pihak PDAM untuk segera mengatasi masalah tersebut dengan membenahi pasokan air bersih di kawasan tersebut, karena jika hal tersebut dibiarkan berlanjut, akan merugikan pelanggan air dalam memperolah pelayanan air bersih yang merupakan kebutuhan primer masyarakat.

Semantara itu, salah seorang warga RT 003/01 yang ditemui secara terpisah, Gretsby Said mengungkapkan, jika PDAM tidak mampu untuk permintaan masyarakat yakni memenuhi kabutuhan air, maka sebaiknya pengelolaan air minum di kota Ambon ini diserahkan saja ke pihak swasta.

“Kalo memang PDAM seng mampu, untuk mengelola penyediaan air bersih bagi masyarakat kota Ambon, lebih baik kalau pengelolaan ini diserahkan kepada pihak swasta yang lebih mengutamakan keprofesionalan dan integritas tinggi dalam bekerja,“ kecam Said. (BM02)
Indeks 965758365611449583
Beranda item

# Kota Ambon

Indeks

# ANEKA

Indeks