KPU Malteng Sosialisasi Penundaan Tahapan Pilkada

BERITA MALUKU. Komisi Pemilihan Umum Daerah (KPUD) Maluku Tengah (Malteng), menggelar sosialisasi penundaan tahapan pemilihan kepala daerah (Pilkada) Bupati dan wakil bupati Malteng, Selasa (25/10/2016).

Ketua KPU Malteng, Ridwan Tomagola saat membuka kegiatan sosialisasi tersebut mengatakan, kegiatan sosialisasi penundaan tahapan pemilihan bupati dan wakil bupati Malteng merupakan amanat peraturan KPU.

"Keputusan KPU Malteng nomor 30 tahun 2016 tentang menundaan pentahapan pemilihan, yang disertakan dengan berita acara nomo 20 tahun 2016 tentang menundaan pentahapan pemilihan bupati dan wakil bupati Malteng tahun 2017," jelasnya.

Sehingga menurut Tomagola, sosialisasi tersebut sangat penting diselenggarakan mengingat, tahapan perpanjangan pendaftaran pasangan bakal calon bupati dan wakil bupati Malteng selama tiga hari tanggal 28 sampai 30 Oktober 2016.

Menurut Komisioner KPU Provinsi Maluku bidang teknis, La Alwi, S.IP, dalam paparan materi sosialisasi mengatakan, KPU tidak memberikan perlakuan khusus dalam perpanjangan pendaftaran bakal calon Kepala Daerah.

"Tidak ada perlakuan khusus dalam masa perpanjangan pendaftaran. Semua syarat pendaftaran sesuai dengan PKPU nomor 9 tahun 2016 tentang pencalonan kepala daerah yaitu bagaimana mekanisme dan tatacara pendaftaran calon tetap seperti yang sudah dilakukan KPU pada saat membuka pendaftaran sebelumnya," jelas La Alwi yang juga mantan ketua KPU Malteng.

Alwi mengatakan, apa yang dipaparkan dalam sosialisasi tersebut, merupakan materi pengulangan sosialisasi yang pernah dilakukan sebelumnya.

Kegiatan yang digelar di Hotel Lelemuku, Masohi ibu kota Kabupaten Malteng itu, menghadirkan salah satu komisioner KPU Provinsi Maluku bidang teknis, La Alwi, S.IP. Sedangkan untuk peserta yang dihadirkan KPU Malteng, sesuai pantauan, ada dari sejumlah pengurus partai, OKP, LSM dan salah satu bakal calon wakil bupati, Marlatu Leleury, SE. (K/e).