Dibutuhkan Ketahanan Pangan Lokal di Malteng

BERITA MALUKU. Wakil Bupati Maluku Tengah (Malteng), Marlatu Leleury kepada Berita Maluku Online, Senin (16/5/2016) menyatakan, ketahanan serta keamanan pangan di kabupaten Malteng sangat dibutuhkan demi mewujudkan masyarakat yang mandiri dalam mengolah potensi Sumber Daya Alam (SDA) di daerah ini.

Pernyataan yang disampaikan wakil bupati ini merupakan bentuk apresiasi terhadap upaya Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) Provinsi Maluku yang menggelar program Gerakan Keamanan Pangan di desa-desa di Kabupaten Malteng baru-baru ini.

Dikatakan, kesadaran warga tentang keamanan pangan sangat penting, apalagi dilakukan pada tatanan masyarakat terkecil di desa, dimana terdapat industri rumah tangga pangan, pedagang kreatif lapangan dan ritel pangan desa.

Menurut Leleury, potensi pangan lokal berbagai jenis tanaman umbian, sagu, ternak, ikan segar serta jenis lainnya yang merupakan sumber kandungan karbohidrat, protein, vitamin dan mineral harus aman untuk dikonsumsi. Semua ini dalam rangka mewujudkan kemandirian ketahanan dan kedaulatan pangan di daerah.

Leleury berharap kegiatan yang digagas BPOM Provinsi Maluku tak sekedar berupa sosialisasi namun dapat ditindaklanjuti dengan membentuk kader-kader Keamanan Pangan di desa.

Harus ada kader desa keamanan pangan desa agar dapat lebih aktif mengampanyekan, membimbing dan mengedukasi komunitas di desanya masing-masing.

Sebelumnya Kepala BPOM Maluku, Sandra Linthing menyebut, kegiatan ini bertujuan mendorong desa memiliki pangan yang aman. Program ini katanya, sejalan dengan konsep nawacita, yakni membangun Indonesia dari pinggiran dengan memperkuat daerah-daerah dan desa dalam kerangka NKRI. (NKe)