Landasan Pacu Bandara Rar Gwamar Belum Memadai | Berita Maluku Online | Berita Terkini Dari Maluku Berita Maluku Online
Loading...

Landasan Pacu Bandara Rar Gwamar Belum Memadai


BERITA MALUKU. Lebar landasan pacu Bandara Rar Gwamar Dobo, Kabupaten Kepulauan Aru hanya 23 meter, sehingga sebenarnya belum memadai untuk didarati pesawat tipe ATR 72-500 dengan kapasitas penumpang 60 orang, kata seorang pilot.

"Kalau panjang landasannya memang oke karena mencapai 1.300 meter, namun lebarnya memang harus diperluas lagi oleh pemerintah, meskipun sementara ini masih bisa didarati pesawat tipe ATR 72 seri 500," kata pilot pesawat komersial, Kapten Tredy Irawan di Ambon, Kamis (31/3/2016).

Penjelasan itu disampaikan Tredy Irawan setelah melakukan uji coba pendaratan pesawa di landasan pacu Bandara Rar Gwamar Dobo pada Rabu, (30/3/2016) kemarin.

Uji coba pendaratan dilakukan pesawat Wings Air dari Bandara Karel Sasuitubun Langgur, Kabupaten Maluku Tenggara menuju Bandara Rar Gwamar Dobo dengan menempuh perjalanan selama 40 menit tanpa membawa penumpang.

Selain lebar landasan pacu yang kurang lebar, kondisi apron bandara untuk tempat parkir pesawat juga masih sangat kecil dan memungkinkan untuk diparkir satu unit pesawat.

Kemudian letak apron yang berdekatan dengan jalan raya dan sayap serta ekor pesawat akan keluar pagar embatas apron ketika hendak berputar menuju landasan pacu, lalu aparat kepolisian harus bersiap menghentikan sementara kendaraan bermotor yang melintas ketika pesawat hendak turun atau kembali terbang.

"Kita berputarnya di ujung landasan dengan lebar 23 meter, kemudian apronnya cuma untuk satuu pesawat dan mungkin nanti diperlebar lagi, jadi kalau kementerian Perhubungan mau memperlebar lagi areal parkir pesawatnya lebih bagus, tetapi saat ini masih satu yang parkir," ujarnya.

Menurut dia, uji landasan yang dilakukan hari ini nantinya dievaluasi pihak manajemen perusahaan untuk mendapatkan izin dari Kementerian Perhubungan dan mudah-mudahan bisa dizinkan untuk membantu masyarakat bersama pemerintah kabupaten di sini dengan moda transportasi udara.

"Jadi ini bukanlah penerbangan perdana tetapi hanya sebatas uji coba landing sehingga tidsk diwajibkan membawa penumpang dan barang lalu hanya dilakukan satu kali uji landing sehingga kedepannya kalau sudah ada izin baru dilakukan penerbangan komersial," kata Tredy Irawan.

Dia juga mengakui kalau setiap bandara itu ada klasifikasinya dan bandara Dobo memang seperti ini.

Buppati Kepulauan Aru, dr. Johan Gonga mengatakan, Wings Air hari ini hanya melakukan percobaan pendaratan di Bandara Rar Gwamar.

"Kalau Dishub Maluku katakan kondidi bandara Dobo belum mendukung, tetapi itu tergantung pihak maskapai yang menentukan dan tidak mingkin maskapai itu mau ambil resiko," tandasnya.

Bila sekarang ini panjang landasan pacu hanya 1.300 meter dan lebar 23 meter tetapi perusahaan merasa bisa dilakukan lending dan take off maka dia akan lakukan, kemudian nantinya ada penilaian dari Dirjen Perhubungan.

"Kalau memang bisa landing lalu kenapa dia tidak masuk, dan prinsip saya yang penting untuk masyarakat, makanya hari ini mereka uji coba landing dan kalau memenuhi syarat kenapa tidak," jelas Bupati.

Selain itu pihak perusahaan telah melaksanakan survei dan kajian awal sehingga tidak mungkin mereka mengambil resiko karena harga pesawat itu ratusan miliar rupiah.
Perhubungan 5059692659623167025
Beranda item

# Kota Ambon

Indeks

# ANEKA

Indeks