BKD Sidak Pegawai Pemkot di Rumah Kopi

Ambon - Berita Maluku. Kepala badan Kepegawaian Kota Ambon bersama Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Kota Ambon melakukan inspeksi mendadak (sidak) Pegawai Negeri sipil(PNS) Kota Ambon yang sementara berada di luar kantor saat jam kantor.

Kepala Badan Kepegawaian Daerah (BKD) kota Ambon, Benny selanno kepada wartwan di ruang kerjanya, Rabu (4/2/2015) menjelaskan, komitmen pemerintah kota Ambon untuk sidak pegawai-pegawai di rumah-rumah kopi ini bukan musiman

"Kita tetap melakukan sidak setiap hari di rumah-rumah kopi. Ini bukan musiman," kata Selanno.

Rata-rata pegawai pemkot kerja satu hari 7 setengah jam dan istirahat 1 stengah jam. Karena itu, pemkot telah menetapkan tahun 2015 ini sebagai tahun pelayanan publik, sehingga untuk mendapatkan hasil maksimal, Para Pegawai harus berada di ruang kerja untuk melayani masyarakat dan mengurus surat-surat, bukan melakukan aktifitas di rumah kopi atau di mall-mall.

Selanno menambakan, dalam sidak itu ada sejumlah PNS yang tertangkap. Mereka yang tertangkap itu diberikan tindakan tegas.

''Tindakan-tindakan yang kita lakukan itu ketika mereka melakukan berulang-ulang kali, kita akan memecat," ancamnya.

Untuk diketahui, sidak yang dilakukan di rumah kopi karena sering ditemui banyaknya pegawai. Selai itu, di Cakar Bongkar Amans, gedung putih, pasar Mardika dan Amplas juga banyak pegawai yang berkeliaran di sana.

Ada juga para guru yang baru pulang sekolah dan sementara belanja di pasar juga di data namanya.

Pegawai yang tertangkap di Amplas saat di tanya mengatakan, baru selesai makan dan mau jalan-jalan, tapi ada juga yang menghindar petugas yang sementara sidak. Mereka menghindar dengan cara bersembunyi di dalam kamar mandi restoran. (ev/mg-bm015)