19 Bulan Dikerjakan, Pastori Ketua Sinode GPM Diresmikan
AMBON – BERITA MALUKU. Setelah dikerjakan satu tahun tujuh bulan atau 19 bulan akhirnya Pastori Ketua Sinode Gereja Protestan Maluku (GPM) diresmikan secara langsung oleh Gubernur, Murad Ismail, Jumat (11/06/2021).
Hadir dalam peresmian, Wakil Gubernur, Barnabas Orno, Sekretaris Daerah Maluku, Kasrul Selang, Wakil Ketua DPRD Maluku, Melkianus Sairdekut, Ketua Sinode GPM, Elifas Masipaitella, ketua tim pembagunan pastori Edwin Huwae, dan jajaran MPH Sinode.
Dalam sambutannya, Gubernur Murad Ismail mengatakan pembangunan pastori memang penting, tetapi yang paling penting membangun kehidupan warga jemaat yang mampu berinteraksi secara harmonis sesama orang basudara dengan kelompok umat lainnya adalah hal yang jauh lebih penting.
Mantan Dankor Brimob Polri ini menghimbau supaya GPM tetap berpegang tangan dalam satu barisan betsama pemerintah daerah, kelompok agama dan stakeholder lainnya, untuk bekerjasama dalam bingkai persaudaraan guna menghadapai Covid-19.
Ia menyadari membangun Maluku kedepan tidak bisa dibangun hanya oleh satu pihak saja, oleh sebab itu, diharapkan GPM dapat mendukung dan menopang pemerintah daerah dalam menjalankan roda pemerintahan sesuai visi "Maluku ang terkelola secara jujur, bersih dan melayani, terjamin dalam kesejahteraan dan berdaulat atas gugusan kepulauan", dapat terwujud.
Ditempat sama, Ketua Sinode GPM, Elifas Pastori mengutarakan Pastori yang telah diresmikan ini akan menjadi salah satu aset gereja ang perawatan dan pemeliharaannya akan dikerjakan secara berkesinambungan sesuai peraturan pengelolaan barang milik gereja, yang dalam hal itu memiliki hubungan dengan peraturan yang berlaku di negara ini.
“Kemanfataan pastori ini, kata Elifas harus dirasakan seluruh gereja, baik melalui pelayaan pimpinan Sinode, tetapi juga menjadi tempat kebaktian jemaat, pastoralia, dan pelayanan kasih secara khusus kepada rekan-rekan pelayanan khusus dan jemaat,” ucapnya.
"Terimas kasih untuk seluruh kebersamaan kita, Terpujilah Tuhan, tetap setia seturut kasih karunia Tuhan dan berpegang teguh pada iman seperti moto kita, Aku Menanam, Apolos Menyiram, tetapi Allah yang memberikan pertumbuhan," pungkasnya.
