Sangkala Himbau Masyarakat Tidak Takut di Swab | Berita Maluku Online | Berita Terkini Dari Maluku Berita Maluku Online
Loading...

Sangkala Himbau Masyarakat Tidak Takut di Swab


AMBON - BERITA MALUKU.
Di tahap pertama 78 pegawai di lingkup DPRD Maluku sudah menjalani swab PCR, sebagai upaya untuk memutus mata rantai penyebaran Covid-19 yang selama ini marak terjadi di klaster perkantoran.


78 orang tersebut termasuk pimpinan DPRD, Azis Sangkala dan anggota DPRD Benhur Watubun, yang berlangsung di loby baileo rakyat Karang Panjang, Ambon, Kamis (17/09).


Sekretaris DPRD Maluku, Bodewim Wattimena kepada awak media, mengatakan sesuai jadwal, pengambilan swab dijadwal dalam dua tahap, tahap I dilaksanakan 17 September dan tahap II 23 september. 


"Karena banyak pegawai, kami meminta untuk tiga tahap, untuk tahap III ditentukan oleh Dinas Kesehatan Maluku," ucapnya.


Dikatakan, pegawai yang sudah menjalani swab, harus istirahat di rumah, sambil menunggu hasilnya.


"Jadi begitu misalnya tiga hari hasilnya keluar, untuk yang negatif boleh masuk kantor, yang positif tetap tinggal di rumah atau tinggal di tempat karantina dan balai sebagainya," ujarnya.


Bagi pegawai yang tidak menjalani swab, tegasnya akan diberikan sanksi. 


"Untuk itu, saya berharap semua ada dalam pemahaman untuk bersama-sama ikut swab guna kebaikan bersama," pintanya.


Sementara itu, Wakil Ketua DPRD Maluku, Azis Sangkala, mengatakan swab yang dilakukan merupakan upaya bersama pemerintah provinsi Malaku dan kota Ambon memastikan lingkungan DPRD steril dari Covid-19.


"Dalam dua atau tiga hari ini ada flu, selain karena masuk angin, tetapi juga banyak melakukan aktifitas diluar," cetusnya.


Ia mengakui, awalnya memiliki kekhawatiran, bahwa sakitnya di swab. Padahal tidak demikian, hanya 30 detik, diambil dari hidung dan tenggorokan, tidak merasakan apa, cuma geli-geli sedikit saja.


Olehnya itu, kepada semua masyarakat yang harus di tracing, ia berharap tidak perlu takut.


"Saya rasa tidak perlu takut kelebihan," tandasnya. 


Bagi yang dinyatakan positif, menurutnya harus isitirahat selama 21 hari di rumah atau ditempat-tempat katantina yang disiapkan pemprov jika memang rumahnya tidak memadai untuk menjadi tempat karantina mandiri.


Ditanya mengenai agenda Swab seluruh anggota DPRD, menurutnya saat ini semuanya masih menjalani masa reses di daerah pemilihan masing-masing.


"Sekarang memang lagi reses, semua ada di dapil, setelah balik mudah-mudahan lewat pimpinan kita akan ada rapat dengan fraksi, mudah-mudahan bisa diikuti oleh seluruh anggota dewan biar lebih tenang dalam beraktifitas," pungkasnya.

Dewan 3157716519609528528
Beranda item

# Kota Ambon

Indeks

# ANEKA

Indeks