KM Tanjung Batu Peka Milik Pemkab Bursel Terancam Jadi Sampah Laut | Berita Maluku Online | Berita Terkini Dari Maluku Berita Maluku Online
Loading...

KM Tanjung Batu Peka Milik Pemkab Bursel Terancam Jadi Sampah Laut

BERITA MALUKU. Kapal Motor (KM) Tanjung Batu Peka milik Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Buru Selatan (Bursel) kurang lebih 4 tahun tak bisa lagi beroperasi untuk menunjang tugas pemerintahan dalam wilayah kabupaten Bursel.

Kapal motor bantuan dari Kementerian Desa dan Desa Tertinggal pada 2015 senilai Rp.3,4 milyar itu, kini rusak parah dan hanya berlabuh di pantai Namrole, bahkan kapal motor ini  terancam menjadi sampah laut dalam teluk Namrole.

Pantauan medui ini, Sabtu (25/8), KM Tanjung Batu Peka berwarna putih hijau itu dibiarkan berlabuh begitu saja di dalam teluk Namrole.

Beberapa nelayan di sekitar pantai itu, mengatakan kapal tersebut sudah berada di pantai itu sekian lama dan tak pernah dipakai.

"Kapal itu, sudah lama sekali di situ. Tak pernah liat kapal itu bargerak. Kapal itu menurut khabar, katanya suda rusak, mesinnya yang rusak," ungkap Midi, salah satu nelayan setempat.

Hal senada disampaikan Samsul, rekan Midi. Samsul mengatakan bahwa kapal itu tak bisa beroperasi lantaran kerusakan mesin yang tak bisa diperbaiki oleh pihak pemerintah daerah.

"Mesinnya rusak, dan tak ada yang bisa perbaiki. Di sini (Namrole), tak ada yang bisa perbaiki," ujarnya.

Dikatakan, KM. Tanjung Batu Peka terancam menjadi sampah seperti kapal-kapal lainnya yang ada di pantai ini.

"Lihat saja itu (sambil menunjuk beberapa kapal yang suda rusak di pantai), nanti sama seperti itu, lalu jadi sampah di pinggir pantai,” ujar lelaki tersebut.

Para nelayan mengaku cukup mengetahui keberadaan kapal ini.

"Kita tinggal di sini, dan setiap hari lihat kapal itu, kapan jalan, kita tahu, dan sudah lama sekali kapal ini tak jalan,” tambah  warga nelayan ini.

Menurut mereka, kapal milik Pemerintah Kabupaten Bursel ini sangat bagus dan sangat laju. Sayangnya kapal tersebut belum juga bisa diperbaiki dan dibiarkan terbengkalai begitu saja, dan tenacam menjadi besi tua.

"Lihat, kapalnya masih bagus, warnanya masih bagus, tapi sudah rusak dan tidak bisa dipakai," sesal warga tersebut. (AZMI)
Daerah 4965413224768929271
Beranda item

# Kota Ambon

Indeks

# ANEKA

Indeks