Bhabinkamtibmas dan AMGPM Passo Gelar Aksi Tanam 300 Anakan Mangrove

 BERITA MALUKU. Bhayangkara Pembina Keamanan dan Ketertiban Masyarakat (Bhabinkamtibmas) dan Angkatan Muda Gereja Protestan Maluku (AMGPM) Negeri Passo melakukan aksi penanaman 300 anakan mangrove di pesisir Passo kecamatan Baguala Ambon.

Penanaman mangrove merupakan program Bhabinkamtibmas Negeri Passo memperingati hari Sumpah Pemuda ke-89 tahun 2017, sekaligus upaya menjaga kelestarian lingkungan pantai, kata Bhabinkamtibmas negeri Passo, Brigpol Arthur Margo Serhalawan di Ambon, Senin (30/10/2017).

"Kegiatan penanaman mangrove merupakan upaya mengajak masyarakat terutama pemuda melestarikan lingkungan khususnya pesisir pantai Passo, karena dinilai sangat bermanfaat bagi masyarakat yang tinggal di daerah pantai," katanya.

Menurut dia, mangrove dapat mencegah abrasi pantai, angin kencang, gelombang besar, sebagai tempat perkembangbiakan biota laut, serta menjaga kestabilan ekosistem laut.

"Kegiatan ini melibatkan AMGPM serta masyarakat sekitar pantai Passo untuk bersama dapat menjaga kelestarian laut, sebagai tempat perkembangan biota laut guna menjaga kestabilan ekosistem laut,"ujarnya.

Ia mengatakan pihaknya berupaya melaksanakan tugas sebagai Bhabinkamtibmas bukan hanya menjaga keamanan dan ketenteraman, tetapi bagaimana mengajak masyarakat terutama pemuda untuk menjaga lingkungan.

"Sebagai Bhabinkamtibmas yang telah melaksanakan tugas kurang lebih tiga tahun di Negeri Passo, kita berupaya menjalin kerjasama dengan masyarakat melalui berbagai program bukan hanya menjaga keamanan, tetapi lingkungan dan alam sekitar," katanya.

Dijelaskannya, banyak terobosan yang telah dibuat Bhabinkamtibmas passo di antaranya karnaval antiradikalisme, peringatan HUT RI bersama warga negeri Passo yang telah dimulai sejak tahun 2016.

Berbagai kegiatan lainnya juga telah dilaksanakan yakni membuat "zebra cross" bersama orang muda katolik (OMK), pos kamling bersama masyrakat, membentuk kepada pemuda Amaori benteng karang Passo dan perangkatnya.

"Kami berupaya menjaga keamanan di lingkungan negeri Passo dengan mengajak masyarakat untuk selalu menghargai bangsa, dan menjadi warga yang baik dan cinta terhadap NKRI," tandasnya.