Buka Kegitan Prajabatan CPNSD K2, Bupati Malteng: Kegiatan Strategis Wajib Diseriusi
http://www.beritamalukuonline.com/2017/08/buka-kegitan-prajabatan-cpnsd-k2-bupati.html
Kegiatan tersebut dibuka langsung Bupati Malteng Tuasikal Abua, Senin (7/8/2017) bertempat di Aula SKB, Jl Sultan Hasanudin Masohi, dengan penyamatan tanda pengenal kepada peserta secara simbolis.
Tuasikal dalam pesannya mengatakan, out put kegiatan Diklat tersebut diarahkan pada upaya memperdalam pengetahuan, ketrampilan dan profesionalisme kinerja Pegawai Negeri Sipil sangat strategis dan wajib diseriusi setiap peserta.
"Prajabatan ini dalam rangka peningkatan kualitas tugas dan kompetensi jabatan dalam penyelenggaraan pemerintahan dan pembangunan sesuai ruang lingkup pengabdian masing-masing. Sehingga melalui kesempatan ini, perlu saya tegaskan bahwa Diklat Prajabatan ini sangat penting dan strategis serta wajib diikuti oleh setiap Calon Pegawai Negeri Sipil untuk meningkatkan kompetensi serta mempersiapkan diri menjadi seorang PNS dalam rangka menjawab harapan dan tuntutan masyarakat serta daerah ini maupun perkembangan nasional dan tantangan global untuk mewujudkan tata kelola pemerintahan yang baik," tegas Tuasikal.
Tuasikal juga nengingatkan peserta sebagai CPNSD yang nantinya mengemban tugas pelayanan kepada publik, agar setiap peserta harus menjadikan sifat tidak produktif malas kerja para PNS sebagai pelajaran agar sifat-sifat itu tidak terjadi kepada mereka yang akan menggenggam status PNS.
"Selain itu, perlu saya ingatkan kepada seluruh peserta Diklat bahwa sudah terlampau banyak kita mengalami dan menyaksikan berbagai pengalaman yang membuktikan bahwa masih sering terjadi perilaku dan praktek-praktek yang tidak simpatik yang dilakukan Pegawai Negeri Sipil saat menjalankan tugas dan kewajibannya. Bahkan yang lebih ironis lagi, banyak aparatur sipil negara yang tidak disiplin dan tidak memiliki kompetensi yang memadai dalam menialankan tugas dan kewajibannya setiap hari, padahal mereka selalu menuntut gaji yang tinggi serta berbagai fasilitas dan kemudahan lainnya dari atasan atau dari pemerintah," ingatnya.
Dikatakan, Kondisi seperti yang dicontohkan itu tentu meimprihatinkan bagi semua karena pada kenyataannya prestasi, kompetensi dan kinerja aparatur sipil Negara tidak berbanding lurus dengan harapan masyarakat. Akibatnya citra Aparatur Sipil Negara kata Tuasikal, makin negatif dan sering kali dipandang sebelah mata oleh masyarakat, karena sering melakukan pelanggaran terhadap kode etik, sumpah dan janji pegawai, lalai dalam menjalankan kewajiban serta melakukan pelanggaranpelanggaran disiplin lainnya.
Untuk diketahui peserta, diklat prajabatan CPNSD golongan I, II dan III yang diangkat dari tenaga honorer kategori K2 dilingkungan Pemerintah Kabupaten Maluku Tengah Tahun 2017, berjumlah 75 orang. Dengan rincian sebagai berikut, 74 Orang peserta dari Lingkup Pemerintah Kabupaten Maluku Tengah yang terdiri dari : 13 Orang Golongan III, 60 Orang Golongan II, dan 1 Orang Golongan I, Serta 1 orang golongan II berasal dari Pemerintah Kabupaten Buru Selatan.
