Lantamal IX Gelar Pelatihan Yustisial 2017
http://www.beritamalukuonline.com/2017/04/lantamal-ix-gelar-pelatihan-yustisial.html
Pelatihan tersebut membahas penyelenggaraan operasi keamanan laut, khususnya di wilayah kerja Lantamal IX, termasuk prosedur hukum yang berlaku di Indonesia, hukum laut internasional, dan peraturan perundang-undangan lainnya.
Dibuka secara resmi oleh Komandan Lantamal (Danlantamal) IX Ambon Laksamana Pertama TNI Nur Singgih Prihartono di gedung Manggala Loka Lantamal IX, Kamis (13/4/2017) menghadirkan tiga narasumber dengan tema materi pembahasan yang beragam.
Para narasumber, yakni Kepala Seksi Pidana Umum Kejaksaan Negeri Ambon Syahrul Anwar membahas Penyelesaian Tindak Pidana, dan Kepala Seksi Sertifikasi Kapal Kantor Kesyahbandaraan dan Otoritas Pelabuhan (KSOP) Kelas I Ambon Germas tentang Nautis Teknis Radio.
Sedangkan Kepala Stasiun Pengawasan Sumberdaya Kelautan dan Perikanan (PSDKP) Ambon Harlym Raya Maharbhakti, membicarakan tentang Undang-Undang Perikanan.
Danlantamal IX dalam sambutannya mengatakan berdasarkan Undang-Undang Nomor 34 Tahun 2004 tentang TNI, tugas TNI AL adalah menegakkan hukum dan menjaga keamanan di wilayah laut yurisdiksi nasional.
Sejalan dengan itu, hukum internasional yang telah diratifikasi juga mendukung fungsi Trinitas TNI AL, yakni fungsi militer, diplomasi dan polisionil.
Maka, sebagai salah satu institusi penegak hukum di laut, TNI AL senantiasa meningkatkan kualitas personelnya, guna bisa melaksanakan proses penegakan hukum di perairan yuridiksi nasional Indonesia.
"Saya sangat mengapresiasi dan menyambut baik diadakannya kegiatan ini, agar lebih profesional dalam penegakan yurisdiksi keamanan di laut. Diharapkan peserta menyimak dengan baik materi yang disampaikan, dipedomani dan diterapkan dalam setiap melaksanakan tugas. Semoga ada ide-ide baru yang dapat dirumuskan," katanya.
Pelatihan Yustisial 2017 yang diikuti oleh puluhan personel Lantamal IX Ambon tersebut, ditutup oleh Wakil Danlantamal IX Ambon Kolonel Marinir Imam Sopingi.
