333 Pucuk Senjata Dimusnakan Dalam Peringatan HUT TNI Ke-71

Ilustrasi

BERITA MALUKU. 333 pucuk senjata, terdiri 26 senjata standar dan 307 senjata rakitan dimusnahkan dalam peringatan HUT TNI ke-71, yang berlangsung di lapangan Merdeka, Ambon, Rabu (5/10/2016). 

307 senjata tersebut merupakan milik masyarakat sipil yang berhasil disita maupun diberikan secara cuma-cuma oleh masyarakat selama sembilan bulan.

“Senjata yang diberikan sudah mendekati pengumpulan senjata lima tahun terakhir yang diberikan sebanyak 400 pucuk senjata. Namun selama sembilan bulan ini, sebanyak 333 pucuk senjata berhasil dimusnakan,” kata Gubernur Maluku, Said Assagaff disela-sela pemusnahan senjata.

Dirinya mengungkapkan rasa kebanggaannya kepada masyarakat yang telah menyerahkan senjatanya untuk dimusnakan, apalagi diberikan secara cuma-cuma. 

“Masyarakat memberikan secara iklas, tidak ada kompensasi. Kalau masih ada lagi, pasti masyarakat akan menyerahkan untuk dimusnakan,” ujarnya. 

333 pucuk senjata yang diserahkan untuk dimusnakan, membuktikan tingkat kepercayaan masyarakat kepada TNI/Polri sudah cukup tinggi dalam menjaga stabilitas keamanan.

“Saya berterima kasih kepada Panglima, Kapolda beserta seluruh jajarannya atas kerja keras dan bisa meyakinkan masyarakat dalam menjaga stabilitas,” tuturnya.

Orang nomor satu di Maluku ini mengajak seluruh elemen masyarakat Maluku untuk bersama-sama bergandeng tangan, satukan tekad wujdukan Maluku yang ruku, aman, dan sejahtera.

“Jika Stabilitas aman maka daerah ini akan akan maju,” ungkapnya.