Kepala Adat Kayeli Akan Tunjuk Raja Baru Ganti Fuad Wael | Berita Maluku Online | Berita Terkini Dari Maluku Berita Maluku Online
Loading...

Kepala Adat Kayeli Akan Tunjuk Raja Baru Ganti Fuad Wael

BERITA MALUKU. Para pemangku adat Desa Kayeli, Kabupaten Buru akan melakukan prosesi penunjukkan dan pengangkatan, serta penetapan raja Kayeli yang baru dan sah mengantikan almarhum Fuad Wael.

"Kami akan menggelar musyawarah adat dan disaksikan pemerintah Kabupaten Buru untuk memilih figur yang tepat sesuai aturan adat dan tradisi menjadi Raja petuanan Kayeli," kata kepala adat Kayeli, Djafar Wael di Ambon, Jumat (2/9/2016).

Menurut dia, rencana musyawarah adat itu telah disampaikan dalam bentuk surat pernyataan resmi yang ditujukan kepada Gubernur Maluku Said Assagaff dan Bupati Buru Ramly Umasuggy dan Ketua DPRD Buru Ikhsan Tinggapy.

Ia menegaskan penunjukan, pengangkatan, dan penetapan Abdullah Wael sebagai pemangku adat petuanan Kayeli oleh Muhamad Idris Wael tanggal 11 Agustus 2016 dilakukan secara sepihak tanpa melalui proses dan mekanisme adat yang berlaku.

Sehingga Djafar Wael selaku kepala adat Kayeli bersama imam negeri Idris Bay dan Imam adat Sebpuji Waehidi, Anggos Wael telah membuat surat resmi penolakan Abdullah kepada gubernur dan bupati bersama ketua DPRD Buru.

Puluhan masyarakat adat Pulau Buru bulan lalu juga pernah mendatangi Gubernur Maluku melaporkan pengangkatan Mansur Wael sebagai Raja Kayeli menggantikan Fuad yang telah meninggal dunia karena sakit.

Setelah Mansur dilengserkan, kata Djafar, masih ada sekelompok orang yang kembali berupaya mengangkat Abdullah sebagai Raja Kayeli tanpa melalui rapat musyawarah adat.

"Makanya kami telah membuat surat penolakan ke pemerintah provinsi dan kabupaten, sekaligus memberitahukan rencana pelaksanaan musyawarah adat untuk menunjuk raja petuanan Kayeli yang baru dan sah menurut ketentuan adat secara turun-temurun," ujarnya.
Daerah 7788376327162147194
Beranda item

# Kota Ambon

Indeks

# ANEKA

Indeks