Konsorsium Belanda – Indonesia Gelar Dialog Pendidikan Antar Agama di Maluku

BERITA MALUKU. Kerukunan umat beragama di Maluku semakin membaik pasca konflik sosial yang terjadi beberapa tahun lalu, sehingga menjadi perhatian nasional maupun international.

Apalagi Kementerian Agama RI telah menempatkan Maluku di peringkat ketiga sebagai daerah yang memiliki kerukunan umat ber-agama terbaik Indonesia.

Menyikapi hal itu, maka konsorsium Belanda - Indonesia akan menggelar dialog pendidikan antar agama di Maluku, yang berlangsung di Islamic Center, mulai dari tanggal 24 hingga 25 Agustus 2016.

"Konsorsium Belanda – Indonesia untuk hubungan Islam – Kristen adalah lembaga non Pemerintah (Independen) pada universitas dan organisasi kemasyarakatan di Belanda dan Indonesia, yang terdiri dari sarjana beragama Islam dan Kristen, pemimpin agama dan praktisi," kata kepala bagian Humas, Biro Umum, Pemda Maluku, Bobby Palapia, Selasa (23/8/2016).

Dikatakan, dialog antar agama ke-4 merupakan tindaklanjut dari dialog antar agama ke-3 yang berlansung di hague pada September 2015, yang dilaksanakan secara kolaboratif dengan keduataan Indonesia dan kerajaan Belanda dan di dukung oleh Kementerian Agama RI, Kementerian Luar Negeri dan Kedutaan besar kerajaan Belanda di Indonesia.

Dijelaskan, dalam konferensi akan berbagi dan mengadakan pelatihan terbaru tentang refleksi akademis dan mengidentifikasikan strategi-strategi untuk kerjasama dalam membangun perdamaian melalui pendidikan agama.