Papilaya: Pedagang Jangan Menaikan Harga Kebutuhan Bahan Pokok Sepihak

BERITA MALUKU. Harga kebutuhan bahan pokok bagi masyarakat terutama yang beredar di sejumlah pasar di Ambon saat ini naik-turun (fluktuatif), namun secara umum harga bahan pokok masih bisa dijangkau, kata Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Perindag) Provinsi Maluku, Angky Papilaya, Kamis (29/10/2015).

Papilaya menjelaskan, harga kebutuhan pokok tergantung dari ketersediaan stok.

"Jadi kalau stok bahan pokok tersedia dalam jumlah yang cukup, tidak ada alasan untuk menaikan harga," jelas Papilaya.

Dia mengharapkan, sampai dengan perayaan Natal Desember 2015 nanti, tidak ada kenaikan harga yang berarti.

"Kami sudah menghimbau kepada para pedagang di pasar agar tidak menaikan harga secara sepihak karena dapat merugikan masyarakat dan itu ada konsekuensinya," tegasnya.

Sementara itu, Perindag menurutnya, terus mengawasi barang-barang yang beredar di daerah ini.

"Apakah itu barang yang sudah kadaluarsa maupun barang lain yang dapat merugikan masyarakat. Karena itu tim terpadu yang telah kami bentuk, secara rutin telah melakukan pengawasan terhadap barang-barang beredar di pasar bahkan di swalayan, sehingga ada temuan barang kadaluarsa meski dalam jumlah yang kecil," jelasnya.

Dijelaskan pula bahwa saat ini peredaran barang kadaluarsa makin hari makin berkurang di daerah ini.

"Itu berarti kesadaran para pelaku usaha untuk memperdagangkan barang yang tidak kadaluarsa makin tinggi," kata Papilaya.