Guru Kemenag di Ternate Belum Terima Dana Sertifikasi | Berita Maluku Online | Berita Terkini Dari Maluku Berita Maluku Online
Loading...

Guru Kemenag di Ternate Belum Terima Dana Sertifikasi

BERITA MALUKU. Ratusan guru yang bernaung di bawah Kementerian Agama (Kemenag) Kota Ternate, Maluku Utara (Malut), belum menerima dana sertifikasi selama lima bulan sejak tahun 2014 dan tahun 2015 yang hingga kini belum juga dibayarkan pemerintah.

"Ada 315 tenaga guru yang bertugas di Madrasah dan Guru Agama hingga kini belum menerima dana sertifikasi mereka yang menjadi hak dari para guru ini, padahal, masalah ini terjadi sejak Agustus 2014 hingga kini belum ada penyelesaiannya," kata Kepala Kemenang Kota Ternate Ibrahim Muhammad di Ternate, Minggu (20/9/2015).

Menurut dia, anggaran untuk sertifikasi sebesar Rp12 miliar yang diminta, namum yang dipenuhi dari pusat itu hanya sebesar Rp7 miliar, sebab, dalam Daftar Isian Penggunaan Anggaran (DIPA) ada istilah DIPA terbuka dan DIPA tertutup, sementara gaji dan tujangan itu masuk dalam DIPA terbuka.

Sehingga kalaupun di DIPA terbuka itu anggarannya Rp20 miliar maka bisa minta lebih dari Rp20 miliar karena akan tetap dipenuhi oleh Kantor Perbendaharaan Negara (KPN) dan sertifikasi itu masuk dalam DIPA tertutup.

Selain itu, persoalan ini tidak hanya terjadi di Kota Ternate namun dialami oleh seluruh daerah di Indonesia dan hal ini sudah disampaikan oleh Kantor Kementerian Agama Pusat ke Komisi VIII DPR-RI saat reses.

Dia mengatakan, dari penjelasan yang disampaikan Komisi VIII bahwa kejadian ini bukan hanya di Kota Ternate dan Propinsi Malut, tetapi hampir semua daerah di Indonesia mengalami kejadian yang sama, sehingga Komisi VIII akan memanggil Direktorat Jenderal Pendidikan untuk meminta klarifikasi.

Untuk di Kota Ternate, kata Ibrahim Muhammad, tahun 2014 masih tersisa lima bulan baik guru Madrasah maupun guru pendidikan Agama di sekolah umum.

"Hal ini juga terjadi tahun ini, sehingga pihaknya sudah menyurat ke Kementerian Agama untuk meminta tambahan pembayaran dan dimaksudkan agar tahun 2016 seluruh dana sertifikasi guru dari Kementerian Agama ini sudah dibayarkan," ujarnya. (Ant/bm 01)
Malut 2443851524858034543
Beranda item

# Kota Ambon

Indeks

# ANEKA

Indeks