Banyak SKPD Lemah, Pemkot Ambon Terpaksa Rombak Birokrasi

Ambon - Berita Maluku. Wali Kota Ambon Richard Louhenapessy memastikan akan melakukan perombakkan birokrasi di lingkup Pemerintah kota Ambon pada Mei 2014.

’’Bulan ini akan dilakukan perombakkan birokrasi. Untuk itu, Tim Badan Pertimbangan Jabatan dan Pangkat (Baperjakat) telah bekerja,” kata Louhenapessy kepada wartawan di Balai Kota Ambon, Selasa (13/5/2014).

Menurut Louhenapessy, perombakkan tetap mengacu pada aspek produktivitas dan kinerja SKPD sesuai Peraturan Daerah (Perda) Kelembagaan yang telah disahkan DPRD Kota Ambon belum lama ini.

’’Perombakan birokrasi dilakukan dengan mempertimbangkan produktifitas dan kinerja dari Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD),” tuturnya.

Louhenapessy mengatakan, penataan biorokrasi di lingkup Pemkot Ambon dilaksanakan agar prestasi kinerja SKPD lebih baik lagi ke depan terutama untuk membangun kota bertajuk Manise ini.

“Dengan adanya Perda kelembagaan yang baru dalam waktu dekat akan kita tata kembali birokrasi Pemkot Ambon sesuai kelembagaan yang ada dengan mempertimbangkan produktivitas dan kinerja SKPD,” urainya.

Louhenapessy mengakui, ada beberapa kebijakan Pemkot Ambon yang belum terlaksana dengan baik sebgagai akibat lemahnya SKPD dalam melaksanakan kebijakan tersebut.

’’Saya sadar betul kelemahan kita terbesar, yaitu pada sektor transportasi dan perhubungan. Dan jika harus dikoreksi saya harus terima itu secara baik, Kalau itu bisa dibenahi, maka terget jangka pendek kita bisa dipenuhi. Dari aspek kebersihan, penerangan dan partisipasi masyarakat sudah positif, tetapi yang masih jadi perhatian adalah pelayanan publik dan penertiban,” akuinya.

Selain itu, kata Louhenapessy, perombakan birokrasi dilakukan karena ada jabatan kosong pada beberapa pimpinan SKPD yang telah memasuki masa pensiun.

’’Karena Perda Kelembagaan sudah disahkan, dalam waktu dekat kita akan tata birokasi dan melakukan pembenahan pada beberapa jabatan kosong,” tutup orang nomor satu Kota Ambon ini. (ev/mg-bm015)