Kasus Pembunuhan Natalia: Polres Ambon Bantah Tahan Para Pembunuh

Ambon - Berita Maluku. Satuan Reskrim Polres Pulau Ambon dan Pulau Pulau Lease membantah telah menahan empat orang yang diduga sebagai pelaku pembunuhan terhadap Natalia Leuwol.

"Kami belum menahan siapa pun dalam kasus tersebut," kata Kasat Reskrim Polres setempat, AKP Agung Tribawanto di Ambon, Senin (17/3/2014).

Penjelasan Agung terkait adanya rumor yang berkembang kalau polisi telah menahan empat oknum pelaku terkait kasus dugaan pembunuhan atas Natalia pekan lalu.

Jasad korban awalnya ditemukan di Desa Liang, Kecamatan Salahutu (Pulau Ambon) Kabupaten Maluku Tengah pekan lalu.

Pada tubuh korban, polisi menemukan adanya sejumlah bekas tindak kekerasan seperti luka di bagian kepala, tangan dan luka robek di bagian dada.

Menurut Agung, penyidik masih melakukan pengembangan penyelidikan dan minta keterangan sejumlah saksi, temasuk pacar korban.

"Kami juga belum melihat hasil visum et repertum dari Rumah Sakit Bhayangkara, tapi dari laparoan awal serta melihat kondisi fisik korban saat ditemukan memang ada bekas-bekas penganiayaan," katanya.

Pada Selasa (11/3) pagi, warga dikejutkan dengan kasus penemuan sesosok mayat berjenis kelamin perempuan dewasa di sekitar pelabuhan penyeberangan Feri Hunimua Liang, Kecamatan Salahutu (Pulau Ambon), Kabupaten Maluku Tengah.

Aparat keamanan yang menerima laporan tersebut langsung mendatangi lokasi temuan dan melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) serta mengevakuasi jasad korban ke RS Bhayangkara Polri Tantui untuk diotoupsi.

Agung mengatakan, aparat kepolisian memang sudah melakukan olah tempat kejadian perkara, mengevakuasi jasad korban ke RS Bhayangkara Tantui dan sementara minta keterangan sejumlah saksi di lapangan. (ant/bm 10)