Joko Widodo Presiden Kedua Kunjungi "Nuhu Evav" Disambut Antusias Warga

LANGGUR - BERITA MALUKU. Joko Widodo tercatat sebagai Presiden kedua yang mengunjungi Nuhu Evav (Kepulauan Kei). Sebelumnya di tahun 1951 negeri yang terdiri dari gugusan pulau di kawasan tenggara Kepulauan Maluku ini pernah dikunjungi Mantan Presiden, Soekarno yang pada saat itu turut didampinggi Mgr. Y. Grent MSC dan Sultan Yogyakarta Paku Alam.

Dalam kunjungan Presiden Joko Widodo yang turut didampinggi istri, Iriana mendapat sambutan hangat dari seluruh masyarakat. Terlihat saat Pesawat Kepresidenan Indonesia landing di Bandara Karel Sadsuitubun, Langgur, Kabupaten Maluku Tenggara, Rabu siang  (14/09/2022), Masyarakat yang berada di sekitar bandara sudah memberikan tepuk tangan, sebagai tanda ucapan selamat datang di di Bumi Larvul Ngabal.

Antusias masyarakat menyambut orang nomor satu di bumi pertiwi ini mulai keluar dari Bandara, bahkan Presiden dan Ibu sampai turun bahkan menari dengan masyarakat sambil membagikan baju kaos yang sering dibagi dalam setiap kunjungan ke daerah.

Tak hanya itu, sesampinnya di pusat Kota Langgur, Presiden juga sempat turun ke jalan untuk menyapa langsung masyarakat yang berdiri di sepanjang jalan.

Bagi masyarakat, kedatangan Presiden ke Kei merupakan momentum sejarah baru untuk "Nuhu Evav".

Sekedar tahu, kedatangn Presiden bersama Menteri PUPR, M. Basuki Hadimuljono dan Menteri Pertahanan, Prabowo Subianto, kunjungan di Kabupaten Malra dan Tual, disambut Menteri Kelautan dan Perikanan, Sakti Wahyu Trenggono, Gubernur Maluku Murad Ismail bersama istri Widya Pratiwi Murad, Kapolda Maluku Irjen Pol Lotharia Latif, Pangdam XVI/ Pattimura, Mayjen Ruruh Aris Setyawibawa, Danlantamal IX Ambon, Brigjen TNI. (Mar) Said Latuconsina, Anggota DPR RI Hendrik Lewerissa, Penjabat Sekda Maluku Sadali Ie, Bupati Kabupaten Malra M. Thaher Hanubun dan sejumlah pimpinan OPD lingkup Pemkab Malra.

Perlu diketahui, selain meresmikan jembatan Waer Fair, Presiden akan menyerahkan bantuan sosial dan sembako di kantor Pos Tual, mengunjungi pasar, serta berdialog dengan nelayan dan pembudidaya rumput laut.