Sat-Intel Polres Buru Sosialisasi Pencegahan Covid-19 di Empat Desa
http://www.beritamalukuonline.com/2020/04/sat-intel-polres-buru-sosialisasi.html
“Untuk mencegah wabah ini, kita dari Polres Pulau Buru bersama empat OPD menggelar sosialisasi sekaligus himbauan masyarakat di desa-desa ini agar mereka dapat memahami dan dapat mencegah wabah ini,” kata Kasat Intelkam Polres Pulau Buru, Iptu Sirilius Atajalim kepada wartawan, Rabu (22/4/2020).
Dikatakan empat OPD Kabupaten Buru yang terlibat bersama mereka dalam sosialisasi ini, antara lain Dinas Pemberdayaan Masyarakat Desa (DPMD), Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM), Dinas Pemuda dan Olah Raga (Dispora) dan Dinas Komunikasi dan informatika (Kominfo).
Sementara empat desa yang dilakukan kegiatan sosialisasi dan himbauan itu, antara lain, Desa Sawa, Jikumerasa, Waemiting dan Desa Ubung.
Atajalim mengatakan, virus berbahaya ini tertular cukup cepat dari orang per orang. Untuk itu, cara mudah untuk dapat memutus mata rantai penyebaran virus asal Wuhan China ini perlu dipahami dan dilaksanakan oleh semua pihak karena sudah disampaikan oleh pemerintah.
Seperti, beberapa diantaranya tidak boleh ada orang yang berkumpul dalam jumlah yang banyak, selalu pakai masker bila keluar rumah dan menjaga jarak lebih dari satu meter, tidak boleh ada keramaian baik itu pesta perkawinan ataupun bentuk pesta lainnya yang mengundang banyak orang untuk berkumpul.
Selain itu, tiap warga harus tetap menjaga kebersihan lingkungan di setiap RT/RW dan sering mencuci tangan. Bila perlu tetap tinggal di rumah saja bila tak ada hal penting untuk dilakukan di luar rumah dan tak perlu panik menyikapi kondisi saat ini.
Yang terpenting, kata perwira polisi ini, bila masyarakat mau terhindar dari wabah covid-19 harus mengikuti arahan Pemerintah, baik Pusat maupun Daerah, sehingga penyebaran covid-19 yang sudah menjadi pandemic global ini tak ada lagi di daerah yang kita cintai ini.
“Diharapkan untuk seluruh masyarakat Pulau Buru selalu dapat mengikuti anjuran pemerintah mencegah virus berbahaya ini,” kata Atajalim. (AK/SW)
