BNNP Maluku Utara Bongkar Peredaran Narkoba Libatkan Oknum Polisi

BERITA MALUKU. Badan Narkotika Nasional Provinsi (BNNP) Maluku Utara meringkus tujuh tersangka termasuk satu orang polisi yang bertugas di Polda Malut, satu oknum PNS Pemprov Malut dan satu oknum PNS Pemkot Ternate dan empat warga sipil.

Kepala BNN Malut, Kombes Pol Bambang Setiawan di Ternate, Minggu (28/8/2016) mengatakan petugas BNNP melakukan penangkapan pertama kali terhadap tersangka Suadi Husen alias Wadi.

Wadi ditangkap tepat di belakang Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Chasan Boesoerie pada Sabtu (6/8) sekitar pukul 21.30 Wit dan ditangan tersangka turut diamankan barang bukti berupa narkoba jenis ganja sebanyak empat paket dengan berat sekitar 2,71 gram.

Berselang 1 jam kemudian, petugas kembali menangkap Ramadani Hanafi alias Dani sekitar pukul 22.30 Wit di Kelurahan Tanah Tinggi Ternate Selatan. Ditangan tersangka turut diamankan barang bukti narkoba jenis ganja sebanyak tujuh paket besar dengan berat sekitat 175, 70 gram.

Kemudian pukul 23.45 Wit, tim BNN yang dipimpin AKP Nyoman kembali mengamankan dua tersangka yakni Risaldi A Adewal alias Ical dan Rupiati alias Fiya, kedua tersangka ditangkap di dalam mobil Avanza dengan nomor polisi DG 1326 N depan kantor Bea dan Cukai.

Ditangan kedua tersangka, turut diamankan barang bukti satu paket ganja dengan berat sekitar 1,10 gram dan dua paket shabu dengan berat sekitar 1,13 gram.

Dari hasil pengembangan dan tahap pengintaian, aksi tim buser BNNP Malut kembali berlanjut kembali berhasil menangkap tersangka Saat itu, Galip ditangkap saat berada di rumah tersangka Risaldi D. Adewal alias Ical yang berada di lingkungan kelurahan Kampung Pisang, di tangan tersangka tim Buser BNNP Malut berhasil mengamankan barang bukti berupa 11 paket shabu siap edar dengan berat sekitar 10,07 gram.