Tiga Kabupaten di Maluku Jadi Sasaran Program Nusantara Sehat | Berita Maluku Online | Berita Terkini Dari Maluku Berita Maluku Online
Loading...

Tiga Kabupaten di Maluku Jadi Sasaran Program Nusantara Sehat

BERITA MALIKU. Sedikitnya tiga Kabupaten di Maluku menjadi sasaran penempatan program Nusantara Sehat yang pelepasan tim tahap I 2015 oleh Presiden Joko Widodo di Jakarta pada 4 Mei 2015.

Informasi dari Antara yang dihimpun di Dinas Kesehatan Maluku di Ambon, Rabu (24/6/2015), menyebutkan tiga Kabupaten sasaran penempatan program Nusantara Nusantara adalah Maluku Barat Daya (MBD), Maluku Tenggara Barat (MTB) dan Kepulauan Aru.

Pemerintah melalui Nusantara Sehat melakukan upaya kesehatan dengan penugasan khusus tenaga kesehatan untuk meningkatkan akses dan mutu pelayanan kesehatan pada Puskesmas di Daerah Tertinggal, Perbatasan dan Kepulauan (DTPK) serta Daerah Bermasalah Kesehatan (DBK).

Kabupaten MBD dan MTB secara geografis berbatasan dengan negara tetangga Timor Leste, sedangkan Kepulauan Aru dekat Australia.

Puskesmas di Kabupaten MBD yang menjadi sasaran program tersebut adalah Wonreli, Serwaru, Ustutun, Ilwaki, Lelang dan Marsela.

Di MBD yakni Saumlaki, Adaut, Namtabung dan Larat, sedangkan di Kepulauan Aru adalah Koijabi dan Longgar Apara.

Tim Nusantara Sehat terdiri dari 143 orang pemuda/ pemudi dengan latar belakang pendidikan di bidang kesehatan dari seluruh tanah Air.

Tim terdiri dari 11 dokter, 20 bidan, 20 perawat, 20 tenaga kesehatan masyarakat, 20 tenaga gizi, 20 tenaga kesehatan lingkungan, 16 tenaga analis kesehatan, dan 15 tenaga kefarmasian.

Tim NS akan memberikan pelayanan kesehatan primer di titik-titik terdepan Indonesia yakni di DTPK . Program ini merupakan aplikasi dari program Nawa Cita Presiden Joko Widodo yaitu membangun dari pinggiran dan dalam aplikasinya melibatkan peran serta dari masyarakat.

Sebelumnya, Kepala Badan Pengembangan dan Pemberdayaan Sumber Daya Manusia Kesehatan (BPPSDM Kesehatan) Kementerian Kesehatan, Usman Sumantri, menyatakan sebanyak 8.640 Puskesmas di Indonesia kekurangan tenaga sesuai dengan standar karena masih kurangnya perekrutan di daerah.

"8.640 Puskesmas masih kekurangan 43.856 tenaga kesehatan. Puskesmas yang sudah memiliki tenaga kesehatan sesuai standar baru 1.015," katanya.
 (Ant/bm 01) 
Kesehatan 5352237657505521968
Beranda item

# Kota Ambon

Indeks

# ANEKA

Indeks