Lantik Pengurus MPW dan DPW PKS Maluku, Ini Pesan Sekjen
AMBON - BERITA MALUKU. Sekjen DPP Partai Keadilan Sejahtera (PKS), Aboe Bakar Alhabsyi, melantik secara langsung Pengurus Majelis Pertimbangan Wilayah (MPW), dan Dewan Pengurus Wilayah (DPW) PKS Provinsi Maluku periode 2020-2025.
MPW PKS diketuai Adam Rahayaan yang saat ini menjabat Walikota Tual, Ketua DPW PKS diketuai Azis Sangkala, yang saat ini menjabat Wakil Ketua DPRD Maluku, sebelumnya juga telab dilantik Pengurus DSW diketuai Syaid Mudzakit Assagaf.
Pelantikan secara Virtual, yang berlangsung di salah satu hotel di Ambon, Senin (22/02/2021), turut dihadiri Gubernur, Murad Ismail.
Dalam sambutan, Sekjen DPP PKS, Aboe Bakar Alhabsyi, menekankan dua kepada pengurus yang baru dilantik, yaitu tingkatkan jumlah kader dan memenangkan di semua elektoral dari Pilkada sampai Pilpres.
"Pastinya etos kalian harus dikelola dengan baik. Oleh karena itu yang baru dilantik harus memahami benar tujuan utama kita. Sehingga nantinya kegiatan dan program yang dilaksanakan harus bermuara dari dua capaian utama itu," ujarnya.
Untuk itu, menurutnya kemenangan di tahun 2024 sudah harus disiapkan dari sekarang.
"Maluku punya 1 kursi DPR RI harus dipertahankan. Saya tidak pasang target tambah kursi di 2024, karena kouta Maluku hanya 4 kursi dan tidak mudah, namun kursi yang ada ini harus dicor jangan sampai hilang. Untuk itu target suara harus tetap naik. Misalnya Pileg kemarin suara 88.896 saya minta tingkatkan naik 160 ribu suara," pintanya.
Begitu juga DPRD Provinsi, di tahun 2024 harus punya target 7 kursi, namun 5 kursi yang ada saat ini juga harus dicor jangan sampai hilang.
Sama halnya dengan 17 kursi di 11 kabupaten/kota. Bahkan harus ditambah menjadi 30 kursi.
Olehnya itu semua kader harus bekerja dengan baik, dan terus gelorakan semangat kemenangan.
"Semua kader harus bekerja dengan baik, melaksanakan tugas dengan benar, merawat konstituen dengan optimal, sehingga suara yang ada tidak akan kemana-mana, sehingga akan menambah suara yang lebih banyak," ucapnya.
Dirinya juga mengingat Kader PKS untuk menjalin kemitraan dan memberikan dukungan atas program kerja pemda, dengan memberikan masukan kritis, konstruktif jika dibutuhkan. Karena menurutnya, tidak ada istilah opisisi di daerah, ketika pemimpin.
"Kemitraan harus dibangun dengan baik, opisisi hanya di pusat, jadi di daerah tidak ada opisisi, berikan dukungan untuk kerja pemerintah daerah, masukan, kritikan harus disampaikan dengan baik, supaya kita bersama, saling bergandeng tangan, membawa Maluku lebih baik lagi," tandasnya.
Sementara itu, Gubernur, Murad Ismail berharap keberadaan PKS di Maluku bisa turut berperan aktif dalam ciptakan situasi politik yang kondusif, mendukung pelaksanaan pembangunan yang ada di provinsi Maluku, untuk mencapai kemajuan dan kesejahteraan masyarakat.
"Saya mengucapkan selamat atas dilantiknya Pengurus MPW dan DPW PKS Maluku, mari bersama-sama Pemda membangun Maluku sebagaimana yang dicita-citakan bersama," harapnya.
Ketua DPW PKS Maluku, Abdullah Asis Sangkala dalam sambutannya, mengatakan pelantikan saat ini menjadi momentum melaksanakkann agenda kepartian munas, muswil, untuk terus mengkokohkan keberadaan kontribusi dan dedikasi PKS untuk Indonsia, dan Maluku yang didiami saat ini.
Dikatakan, salah perhatian serius PKS yaitu memastikan kemenangan di tahun 2024, baik di Maluku maupun nasional.
Untuk itu, seluruh kader diingatkan untuk fokus memenangkan pemilu di daerah masing-masing. Dengan fokus mempertahankan 1 kursi di DPR RI, mengembalikan 6 kursi di DPRD Provinsi, dan dj upaya menjadi 1 fraksi di semua daerah.
"Ini target dan diupayakan di tahun 2024 mendatang," pungkasnya.
