Pemdes Yaltubung MBD Salurkan BLT DDS Untuk 34 KK

TEPA - BERITA MALUKU. Pemerintah Desa (Pemdes) Yaltubung, Kecamatan Pulau-Pulau (Pp) Babar, Kabupaten Maluku Barat Daya (MBD) menyalurkan Bantuan Langsung Tunai (BLT) Dana Desa Sentralisasi (DDS) kepada 34 Kepala Keluarga (KK).

Sejumlah warga penerima BLT kepada media ini di, Sabtu (13/6/2020) mengaku, bantuan yang diberikan kepada mereka sangat disyukuri, karena bantuan itu dapat membantu kebutuhan rumah tangga di waktu sulit saat ini akibat dampak pandemik covid-19. Apalagi, warga penerima bantuan tergolong masyarakat ekonomi lemah.

Adam Tetekay, salah satu warga penerima BLT yang juga penyandang disabilitas – tunanetra mewakili warga Yaltubung kepada media ini  mengaku sangat senang menerima bantuan dari pemerintah. Hal ini baru pertama kali ia rasakan.

“Saya senang sekali menerima bantuan ini, karena bisa  jadikan modal usaha saya untuk menjahit sepatu,” kata pria 39 tahun yang memiliki keahlian sebagai penjahit sepatu.

Sebagaimana diketahui, Pemdes Yaltubung, pada Jumat (12/6/2020) kemarin, menyalurkan BLT ini kepada puluhan warganya di Balai Desa Yaltubung.

Penyaluran bantuan disaksikan Babinsa Yaltubung, Serda Romanus Labobar dan Babinkamtibmas, Bripda Jofel, Sohukota dan dipantua juga dari Polsek Perwakilan Tepa, Bripka Jhon Rupilu mewakili Kapolsek Tepa.

Kepala Desa (Kades) Yaltubung, Hans Rumalewang dalam arahan singkatnya saat menyalurkan BLT ini menyampaikan  permohoonan maaf kepada warganya yang namanya tak terakomodir dalam pembagian BLT kali ini.

Dia mengatakan, nama- nama warga yang dinilai mendapatkan bantuan pemerintah itu, sudah dia sudah didata dan diusulkan ke pihak bersangkutan untuk menerima bantuan tersebut, tetapi karena ada syarat atau aturan yang mengikat untuk mendapatkan bantuan ini, maka hanya ada 34 KK saja yang namanya bisa menerima bantuan tersebut.

Ditambahkan, dalam penyaluran BLT kali ini diberikan kepada tiga warga penyandang disabilitas yang oleh pemdes Yaltubung, setelah mengecek kondisi mereka yang tak pernah mendapat bantuan apapun dari pemerintah.

Kaur keuangan Desa Yaltubung, Frets Orno mengakui bahwa, tiga penyandang disabilitas ini setelah didata ternyata belum pernah mendapat bantuan apapun dari pemerintah, sehingga mereka masuk  sebagai warga penerima bantuan tersebut, ujar lelaki yang akrab disapa Is Orno ini.

Sementara itu, proses pembangian bantuan pemerintah kepada warga tersebut kondisi berjalan aman dan tertib hingga akhir. (eky)