Berikan Pelayanan ke Pelosok Desa, Puskesmas Dobo Gencarkan Pusling

DOBO - BERITA MALUKU. Upaya menjangkau warga di wilayah pedesaan memperoleh layanan kesehatan, pusat kesehatan masyarakat (puskesmas) Dobo, Kecamatan Pulau-pulau Aru, gencar melakulan kegiatan puskesmas keliling (pusling). Petugas kesehatan melakukan layanan pemeriksaann kesehatan kepada masyarakat secara cuma-cuma dari berbagai usia.

Kepala puskesmas dobo, Maria M Karemy menyebutkan, kegiatan tersebut sangat penting dilakukan terutama bagi wilayah pelosok yang sulit diakses, tujuannya untuk memberikan dan memudahkan pengobatan kepada warga di beberapa desa.

"Program pusling sangat membantu warga baik dari segi biaya maupun dari segi jarak tempuh. Puskesmas keliling yang lengkap dengan dokter dan petugas lain yang langsung mendatangi warga yang ingin memperoleh layanan kesehatan," ujarnya, Sabtu (5/10/2019).

Kegiatan pusling yang selama ini dilakukan secara rutin, kata Karemy, melibatkan sebanyak 1 orang dokter dan sebanyak 8 orang tenaga pengobatan (farmasi). Sementara fokus jangkauan pusling merupakan wilayah pedesaan diantaranya Desa Navar, Kobraur, Lau-lau, Gorar, Tungu, Tunguwatu dan Jabulenga.

Sementara itu, Lanjut Karemy, dalam mendapatkan hasil maksimal, sehari sebelum pelaksanan, pihaknya menyurati pihak Desa untuk memberitahukan kepada warga atas kehadiran mereka untuk pelayanan kesehatan. Setelah mendapatkan pemberitahuan, kata kepala puskesmas ini, antusiasme masyarakat sangat terlihat, terutama kaum ibu yang mengajak serta anak-anak untuk melakukan kesehatan.

"Sebagian besar kaum perempuan dan anak-anak melakukan pemeriksaan sedangkan warga yang lanjut usia melakukan tes hipertensi," jelasnya

Diungkapkan, kegiatan puskesmas keliling ini dimulai dari dengan proses pendaftaran, kemudian warga diberikan nomor urut berdasarkan urutan kedatangan dan dipersilahkan untuk menunggu. Selanjutnya warga mulai dipanggil satu persatu untuk memulai konsultasi dan pemeriksaan kesehatan setelah itu warga akan mendapatkan resep obat dan kertas resep diberikan kepada bagian pengobatan.

Karemy menambahkan, Meski pelaksanaan pemeriksaan kesehatan dilakukan di pinggir lapangan atau balai desa, antusias warga tetap terlihat.

Disi lain, pelaksanaan pusling bisa digunakan sebagai sarana penyuluhan pola hidup bersih dan sehat (PHBS) kepada masyarakat agar bisa menghindari berbagai gangguan kesehatan.