Saimima Bantah Maluku Miskin Informasi di The First Pasicif Expocition

Habiba Saimima

AMBON - BERITA MALUKU. Kepala Dinas Parawisata dan Ekonomi Kreatif Provinsi Maluku, Habiba Saimima membantah informasi bahwa dari empat provinsi yang diundang dalam forum Pasifix Exposition 2019, Maluku miskin informasi, tidak ada program yang jelas tidak taMpak kekuatan Maluku sebagai provinsi Maritim. Jika dibandingkan tiga provinsi lainnya, Papua, Papua Barat dan NTT, full dengan program acara yang bagus dan aktif dalam berbagai usaha peningkatan investasi.

"Itu ada oknum tertentu yang tidak suka. Jadi tidak betul," tandas Saimima saat dikonfirmasi awak media di Islamic Center, Waihaong, Ambon, Senin (22/07/2019).

Dikatakan, selain memiliki stand sendiri, Dinas Parawisata juga termasuk dalam booth pameran Kemenpan-RB, untuk memperkenalkan parawisata kepada 20 negara yang hadir dalam pasific expo.

Jelasnya, stand dan booth dinas parawisata Maluku banyak dikunjugi.

Bahkan Dubes Indonesia untuk New Zeland, Tantowi Yahya sangat senang dengan apa yang dipromosikan Maluku.

"Jadi apa yang dikatakan itu tidak benar," pungkasnya.

Dirinya mengutarakan, paket-paket wisata yang dipromosikan diantaranya paket wisata Banda, paket wisata Pulau Seram maupun Kei.

"Semuanya kita bawa dalam bentuk CD maupun dalam bentuk leaflet, semua destinasi kita perkenalkan," ujarnya.

Tidak hanya itu saja, seni dan budaya juga kata dia, dipromosikan dalam event negara-negara Asia Pasifik tersebut.

Mengingat Maluku baru pertama kali di undang dalam event tersebut, kata Saimima, pihaknya juga akan mempersiapkan segala kebutuhan informasi mengenai sektor pariwisata Maluku lebih baik lagi kedepannya.