Prajurit Lantamal IX Terima Sosialisasi Kesehatan | Berita Maluku Online | Berita Terkini Dari Maluku Berita Maluku Online
Loading...

Prajurit Lantamal IX Terima Sosialisasi Kesehatan

AMBON - BERITA MALUKU. Kesehatan adalah hal yang sangat mahal harganya, terlihat bila seseorang sakit akan banyak mengeluarkan uang untuk melakukan pengobatan. Dengan kesehatan, kita dapat melakukan apapun yang kita mau terutama bagi yang sudah bekerja akan sangat membutuhkan agar bisa mencari nafkah untuk memenuhi hidupnya, tapi sebagai manusia suatu saat pasti kita akan mengalami sakit, baik yang biasa seperti flu atau sakit yang berat sekalipun, namun untuk saat ini biaya pengobatan itu cenderung sangat mahal sehingga kita membutuhkan jaminan untuk mengurangi biaya yang mahal tersebut, demikian amanat Komandan Lantamal IX Laksamana Pertama TNI Antongan simatupang yang dibacakan Wakil Komandan Lantamal IX Kolonel Marinir Supriyono pada acara Sosialisasi Kesehatan Sistem Rujukan Berjenjang BPJS serta Pencegahan Penyakit Malaria dan Demam Berdarah di Gedung Mangga Loka Lantamal IX Ambon, Kamis (21/02/2019).

Pemerintah telah turut berusaha memfasilitasi masyarakat Indonesia dengan asuransi kesehatan melalui Badan Penyelenggara jaminan Sosial (BPJS) Kesehatan. Sejak kemunculan pada 1 Mei 2014, BPJS kesehatan tidak pernah berhenti manjadi bahan pembicaraan masyrakat. Meskipun sistemnya yang dianggap tidak sepraktis asuransi konvesional, tetapi BPJS merupakan sebuah alternatif asuransi kesehatan yang cukup banyak diminati oleh masyarkat, terutama untuk kalangan masyarakat ekonomi lemah.

Pada kesempatan tersebut Danlantamal IX juga menyampaikan tentang malaria, dimana malaria adalah penyakit yang disebabkan oleh parasit. Malaria menyebar melalui gigitan nyamuk yang sudah trinfeksi oleh parasit. Malaria bahkan bisa mematikan jika ditangani dengan benar. Infeksi malaria bisa terjadi cukup dengan satu gigitan nyamuk. Malaria jarang sekali menular secara langsung dari satu orang ke orang lainnya. Contoh kondisi penularan penyakit ini adalah jika terjadi kontak dengan darah penderita atau janin bisa terinfeksi karena tertular dari darah sang ibu.

Gejala malaria biasanya akan muncul antara satu sampai dua minggu setelah tubuh terinfeksi. Dalam beberapa kasus yang jarang, gejalanya akan muncul setahun setelah gigitan nyamuk terjadi. Gejala – gejala malaria yang biasanya terjadi adalah munculnya demam, berkeringat, menggigil atau kedinginan, muntah – muntah, sakit kepala, diare dan nyeri otot.

Selain itu, selaku pemapar tentang malaria dr. Ernita Sinaga, Sp.PD., menambahkan penjelasan tentang malaria dan dilanjutkan dengan paparan Tim BPJS Cabang Ambon oleh Ade Eka Satria, S.Kom. Diharapkan dengan dilaksanakannya sosialisasi kesehatan ini, prajurit lebih mengerti Sistem Rujukan Berjenjang BPJS serta lebih berhati – hati menjaga kebersihan untuk mencegah bahaya penyakit malaria atau demam berdarah.

Hadir dalam kegiatan KS Guspurla Armada III,Para Asisten Danlantamal IX, Asintel Guspurla Koarmada III, Dansatrol Lantamal IX, Para Kasatker Jajaran Lantamal IX, Ketua Korcab IX Daerah Jalasenastri Armada  III besrta pengurus, Perwakilan BPJS Ambon.(DISPEN LANTAMAL IX)
TNI-Polri 4262780845256386002
Beranda item

# Kota Ambon

Indeks

# ANEKA

Indeks