Kembangkan Ekskul, SMP N12 Raih Prestasi di Festifal Lomba Seni Maluku
http://www.beritamalukuonline.com/2017/12/kembangkan-ekskul-smp-n12-raih-prestasi.html
Sekolah yang beralamat di Jalan PHB, Kelurahan Halong Atas itu, untuk pengembangan kegiatan ekstrakurikuler yang dijalankan setiap hari Sabtu, ada lima kegitan yakni, Pramuka, Palang Merah Remaja (PMR), Cabang Olahraga Bulu Tangkis, Seni Lukis dan Bahasa Inggris.
Kepala Sekolah SMP N 12 Ambon, Ny Saartje Sapulette, M.Pd yang ditemui Berita Maluku Online di sekolahnya, pada Jumat (15/12/2017) mengungkapkan, bahwa untuk pengembangan kegiatan Ekstra kurikuler di sekolahnya, meskipun minim anggaran, tetapi dirinya tetap menyuntikan motivasi bagi setiap siswa-siswinya agar dapat meraih kesuksesan di kemudian hari sesuai dengan bakat dan talenta masing-masing.
Ia mencontohkan, seorang artis terkenal, walaupun berasal dari keluarga sederhana, tetapi karena memiliki motivasi dan kemauan yang kuat untuk maju dan berkembang, akhirnya dapat mengembangkan bakat yang dimilikinya, sehingga dapat meraih kekayaan dan popularitas sehingga dikenal luas oleh masyarakat.
Ketika disinggung mengenai prestasi siswanya di bidang seni, Sapulette mengungkapkan, di awal bulan ini, sejumlah siswa SMPN 12 turut berpartisipasi pada Festifal lomba seni dan Pameran seni rupa bagi pelajar di Provinsi Maluku yang digelar pada 27 November hingga 2 Desember 2017 lalu oleh Yayasan Pendidikan Katholik, Keuskupan Amboina Cabang Efrata, Ahuru, Kelurahan Karang Panjang, Kota Ambon.
Dimana pada festifal yang mempertandingkan 14 mata lomba ini, sisiwa SMPN12 mecatatkan prestasi dengan meraih juara pada beberapa katergori lomba, yakni pada lomba melukis. Walau tak meraih kampiun/juara pertama, tetapi siswa SMPN 12 mendominasi lomba dengan meraih juara II hingga VI, sementara untuk lomba baca puisi, berhasil menyabet juara II, sementara untuk lomba nyanyi tunggal siswa SMP 12 juga meraih juara III, juara harapan I dan harapan II.
Sapulette merincikan, untuk pengembangan seni lukis di sekolahnya, pihaknya mengunakan jasa pelatih Bapak Taihittu, salah seorang mantan guru seni rupa yang memiliki pengalaman dan jam terbang di bidang seni lukis, yang jasanuya saat ini dipakai juga di sekolah-sekolah lainnya. Sedangkan untuk pengembangan mata pelajaran ekstra kurikuler, Seni musik dikelola oleh dua guru kesenian, masing-masing ibu Syaranamual dan ibu Tutupoly.
Untuk pengembangan kegiatan ekstra kurikuler Bahasa Inggris, sesuai dengan surat edaran dari Kepala Dinas Pendidikan dan Olahraga (Kadispora) Ambon, untuk mencanangkan hari Jumat sebagai hari berbahasa Inggris di sekolah, maka sekolah yang memiliki total siswa sebanyak 309 siswa ini, juga akan melakukan kegiatan praktek dialog Bahasa Inggris di sekolah bagi guru maupun siswanya di setiap hari Jumat.
“Kita akan melaksanakan kegiatan di awal semester baru nanti,“ ungkap Sapulette mengakhiri wawancara. (Nik)
