Kodam Pattimura Apresiasi Praka Hajima Budidayakan Pohon Langka | Berita Maluku Online | Berita Terkini Dari Maluku Berita Maluku Online
Loading...

Kodam Pattimura Apresiasi Praka Hajima Budidayakan Pohon Langka

BERITA MALUKU. Pangdam XVI/Pattimura Mayjen TNI Doni Monardo mengapresiasi apa yang telah dilakukan oleh Anggota Kodim 1507/Saumlaki, Prajurit Kepala (Praka) Hajima bersama rekan-rekannya yang telah berhasil menemukan cara pembudidayaan pohon Torem (Manilkara kanosiensis), yang merupakan pohon endemik yang langka di Pulau Yamdena, Tanimbar, Maluku Tenggara.

Pohon Torem harganya bisa mencapai Rp 3,5 juta/meter kubik, sehingga pohon Torem banyak diincar oleh pembalak liar dan lambat laun pohon tersebut bisa punah bila tidak dibudidayakan.

Hal yang dilakukan Prajurit Kepala Hajima bersama anggota Kodim 1507/Saumlaki lainnya ini, tentu saja sejalan dengan upaya Pangdam XVI/Pattimura Mayjen TNI Doni Monardo yaitu untuk terus berupaya menggalakkan program emas biru dan emas hijau.

Karena itu, Pangdam rencananya akan memberikan penghargaan kepada Praka Hajima karena bukan hanya berhasil mengimplementasi program emas hijau, tetapi mereka juga telah berupaya melestarikan lingkungan. Demikian siaran pers Pendam XVI/Pattimura kepada media ini, Senin (21/8/2017).

Disebutkan, bahwa ide dari Prajurit Kepala Hajima ini berawal pada tahun 2016 lalu, dimana dirinya bersama anggota Kodim 1507/Saumlaki lainnya mengambil data dari berbagai sumber, seperti di Dinas Kehutanan Kabupaten, akademisi dan masyarakat Kepulauan Yamdena, guna membudidayakan tanaman yang kayunya tidak termakan rayap dan tahan lama hingga ratusan tahun ini, melalui pembudidayaan dengan biji dan kultur jaringan.

Diawali penelitian dan percobaan, Prajurit Kepala Hajima bersama anggota Kodim 1507/Saumlaki lainnya berhasil mengumpulkan biji Torem masak dari hutan.

Selanjutnya, biji yang sudah dipilih kemudian direndam dengan Hormon (NA) selama 2 hari sampai penyemaian dengan plastik tertutup guna menghindari jamur dan bakteri yang dapat menghambat pertumbuhan biji tersebut.

Proses selanjutnya penanaman bibit semaian pohon Torem tersebut diletakkan pada ruangan ber AC yang bersuhu 28°C tidak boleh kurang atau lebih dari 28°C karena akan mengakibatkan pembusukan dan kekeringan.

Selama 2 minggu, bibit diletakkan hingga tumbuh tunas daun sebanyak 2-3 lembar. Setelah itu dipindahkan di media polibek yang berisikan media tanah yang hanya berasal dari tanah di kepulauan Yamdena. Sampai saat ini, metode pembudidayaan tersebut mencapai prosentasi 90% s/d 100%. 

Sebagai bukti, pada percobaan periode 2016, Pohon Torem berhasil dibudidayakan dan ditanam sebanyak 2.000 pohon. Pohon Torem biasanya berbunga pada bulan Januari dan buahnya masak pada bulan Oktober sehingga pembibitannya dapat dilaksanakan sekitar bulan Oktober.

Untuk diketahui, pohon Torem tidak hanya tumbuh di kepulauan Yanmdena, Tanimbar, namun pohon Torem juga tumbuh di Negara Brazil yang konon katanya pohon ini tidak bisa dibudidayakan.

Pohon Torem dapat tumbuh di ketinggian 100 s.d 400 meter, dapat tumbuh baik di tempat basah, kering, pasir, tanah dan hal ini yang menyebabkan pohon Torem hanya bisa tumbuh di Maluku Tenggara khususnya di Pulau Yamdena.

Pohon ini termasuk famili sapotaseae, sub ordo sapotinae, ordo ebenales yang merupakan salah satu famili dari suku sapotales (Engler, 1964).

Sedangkan ciri-ciri kayu Torem memiliki struktur keras berwarna coklat kuning, coklat merah sampai coklat ungu. Bagian gubal berwarna coklat muda atau merah muda pucat, struktur kayu polos atau bergaris warna gelap dan terang bergantian, mempunyai kontur halus sampai sangat halus, arah serat lurus agak bergelombang sampai sedikit berpadu dan permukaan kayu licin mengkilap serta termasuk jenis kayu keras, berat jenis rata-rata 1,03 (0,97-1,06) dengan kelas awet 1 dan kelas kuat 1.

Adannya pendapat yang berkembang, bahwa pohon Torem tidak bisa dibudidayakan oleh manusia tetapi hanya bisa dikembangbiakan oleh alam dapat digugurkan dengan upaya Prajurit Kepala Hajima bersama rekan-rekannya.
TNI-Polri 4957446257847480696
Beranda item

# Kota Ambon

Indeks

# ANEKA

Indeks