Jelang Mudik Lebaran, Dishub Maluku Siapkan Seluruh Kekuatan Penyeberangan

BERITA MALUKU. Dinas Perhubungan (Dishub) Provinsi Maluku menyatakan siap memberikan pelayanan terbaik kepada masayarakat yang ingin mudik lebaran ke daerahnya masing-masing, dengan menyiapkan seluruh kekuatan moda transportasi baik itu darat, laut, udara, menjelang mudik lebaran.

“Seluruh kekuatan armada telah kita persiapkan semuanya, baik itu darat, laut, udara dan penyebrangan,”ujar Kepala Dinas Perhubungan Angki Papilaya dalam konfrensi pers bersama mitra terkait, yang berlangsung di Dishub Maluku, Jumat (16/6/2017).  

Dijelaskan, untuk AKDP ada 53 trayek dengan 998 kendaraan, Angkotan kota (Angkot) terdapat 65 trayek dengan 1672 kendaraan ditambah dengan 21 bus damri, 13 diantaranya melayani lintaasan perintis Ambon-Seram, sedangkan 3 diantaranya untuk melayani transportasi ke bandara.

“Jika ful maka kita akan menggerakan angkutan cadangan,” ujarnya.

Selain itu, PD Panca Karya jugaa telah menyiapkan 15 bus untuk melayani koridor 3, ditambah dengan bantuan 9 bus dari pemerintah pusat yang dipersiapkan jika mebudlaknya penumpang.

Untuk angkutan penyebrangan, kata Papilaya terdapat 63 linatsan yang dioperasikan, 61 lintasan perinstis dan 2 lintasan komersil, yang terdiri dari 43 lintasan perintis dalam kabupaten/kota, 13 lintasan perintis antar kabupaten/kota, 2 lintasan komersil antar kabupaten/kota dan 5 lintasan perintis antar provinsi. Yang didukuung dengan 23 kapal penyebrangan, 28 pelabuhan penyebrangan dan 3 pelabuhan sementara dibangun.

Menurutnya, lintasan Kabupaten/kota didasarkan pada skala Dirjen perhubungan darat, yang telah menetapkan lintasan perintis penyebrangan. Sehingga dipastikan hampir semua tempat sudah bisa terjangkau, baik itu Waii – kailolo, Waai-Umeputih, Umeputih-Nalahia, Nalahia-Amahai, Ambalau-Wamsisi, Wamsisi-Namrole, Namrole-Leksula, Leksula Tifu, Tifu-Nanali, Namlea-Teluk Bara dan lain sebagainya.

Sedagkan lintas antar kabupaten/kota, Galala-Ambalau, Ambao-Damer, Ambon-Namlea, Hunimua-Waipirit, Uneputi-Wailei, Kasui-Kur, Tual-Larat, Tual-Dobo, Tual-Elat-, Tual Weduar, Saumlaki-Dobo,  Adaut Letwurung dan Namlea-Manipa.  Untuk lintas antar provinsi, Teluk Bara-Sanana, Wahai-Waigama, Wahai-Fak-Fak, Dobo-Timika, Ilwaki-Teluk Gurita. 

Lanjutnya, untuk angkutan laut, terdiri dari 7 kapal penumpang PT Pelni yang mengangkut penumpang dari pelabuhan Ambon dari H-15 sampai dengan H+10 dan ada dispensasi kenaikan penumpang rata-rat esebar 60 persen yang disesuiakn dengan alat-alat keselamatan atas kapal.

Sedagkan armada perintis terdiri sebanyak 18 kapal yang melayani 18 trayek di Maluku, 8 diantaranya Hombase Ambon dan sisanya Homebase di Tual dan 5 homebase di Saumlai. Disampin itu masih terdapat banyak kapal-kapal berukuran kecil atau pelayaran kapal berupa speed bat, motor-motor 7 sampai 15 GT dan 15 sampai 45 GT yang homebesnya kebanyakan di Tulei, Tohoku dan Teluk Ambon.

Sementara itu, dalam memebuhi kebutuhan pokok akan ada 8 uni kunjungan kapal cargo yang melayani kebutuhan sembako sebagai persiapan lebaran 1438 H di Ambon dan di Maluku, kapal carg terakhir untuk persiapan lebaran 1438 H diperkirakan akan maasuk 23 juni 2017.

Dalam memberikan kenyamanan kepada para pemudik, pihaknya juga telah menyiapkan tim medis yang disiapkan di pokso-posko, menyiapkan CCTV untuk memantau angkutan lebaran dan menempatkan sejumlah aparat keamanan dalam mencegah peristiwa yang nantinya menganggu perjalannan masyarakat.