Lantamal IX Dukung Program Kemenham, Pembinaan Bela Negara di Maluku
http://www.beritamalukuonline.com/2017/03/lantamal-ix-dukung-program-kemenham.html
Kegiatan olah raga bersama itu diikuti Wakil Gubernur Maluku, Zeth Zahuburua, Komandan Lantamal IX, Laksamana Pertama TNI Nur Singgih Prihartono, SE. M.Tr (Han), Tim Kemhan RI, Wadan Lantamal IX, Para Asisten Danlantamal IX, Wakajati Provinsi Maluku, Ketua Korcab IX Daerah Jalasenastri Armada Timur Ny. Nur Singgih beserta pengurus Korcab IX DJAT, Bakamla Zona Timur, Binda Provinsi Maluku, Kepala Kantor Imigrasi Kelas I Ambon dan personel TNI – Polri wilayah Ambon serta masyarakat dengan melaksanakan olah raga berupa senam dan jalan santai dengan rute Komplek Lantamal IX.
Kolonel Marinir Iwan Hermawan selaku perwakilan Kemhan Provinsi Maluku pada sambutannya mengatakan, kegiatan seperti ini harus terlaksana di semua provinsi, karena hal tersebut merupakan salah satu program dari Kementerian Pertahanan RI dalam rangka pembinaan bela negara di 34 provinsi seluruh Indonesia.
“Kegiatan pembinaan bela negara ini dapat meningkatkan pertahanan daerah karena kita sebagai warga Negara baik sipil merupakan komponen cadangan yang sewaktu-waktu dapat digunakan ketika ekskalasi ancaman Negara meningkat sehingga dapat tercipta pertahanan negara yang tangguh dan semakin kuat serta dapat memberikan dampak positif bagi keamanan dan kenyamanan kita semua,” ujar Kolonel Marinir Iwan.
Sambutan Gubernur Maluku Ir. Said Assagaff yang di bacakan Wakil Gubernur Maluku, Zeth Sahuburua, bahwa membela negara kesatuan Republik Indonesia berdasarkan Pancasila dan Undang - Undang Dasar tahun 1945 merupakan kewajiban bagi seluruh warga negara Indonesia. Dimana Maluku memiliki sumber daya kelautanya lebih luas dari pada daratan.
"Oleh karena itu, bersama sama kita menjaga ekosistem sumber daya laut sebagai bentuk warga negara Indonesia yang selalu menjaga kelestarian alam Indonesia," kata gubernur.
Untuk diketahui, kegiatan pembekalan pembinaan bela negara diikuti sekitar 200 peserta masyarakat Maluku khususnya Kota Ambon, bertempat di Marshailling Area dengan materi ancaman non militer nyata dan belum nyata pada kawasan global, regional dan nasional serta daerah dengan Narasumber Pabanops Letkol Laut (P) Syarief Abdul Radjak.
Sifat patriotisme harus ada dalam diri warga Negara Indonesia karena sifat tersebut merupakan sifat cinta tanah air dimana seseorang rela mengorbankan segalanya untuk kejayaan dan kemakmuran tanah air. NKRI harga mati harus selalu melekat di jiwa raga pemuda pemudi bangsa Indonesia. (DISPEN LANTAMAL IX)
