Pelayanan Puskesmas Pulau Lakor MBD Memprihatinkan

BERITA MALUKU. Masyarakat Kecamatan Pulau Lakor, Kabupaten Maluku Barat Daya (MBD) mengeluhkan pelayanan Puskesmas Lakor, yang dinilai tidak memperhatikan kesehatan mereka. Padahal, wilayah tersebut baru saja dimekarkan menjadi kecamatan definitif.

Dengan dimekarkannya kecamatan itu, masyarakat berharap ada peningkatan pelayanan terhadap kesahatan mereka, namun faktanya malah bertambah buruk.

Pelayanan kesehatan di daerah itu disebabkan kurangnya tenaga medis dan kurangnya ketersediaan obat.

Camat Pulau Lakor, D.J. Heljanan kepada Berita Maluku Online, Jumat (27/5/2016) mengakui, kondisi pelayanan kesehatan di wilayahnya itu sangat memprihatinkan.

Dia pun meminta agar Dinas Kesehatan Kabupaten MBD dapat menyikapinya – dengan membenahi Puskesmas Lakor, baik dari segi pelayanan maupun ketersediaan obat-obatan.

Heljanan mengakui, belum lama ini ada kerja sama antara Pemerintah Kabupaten MBD dengan Lantamal Surabaya untuk melakukan pengobatan gratis kepada masyarakat.

Diakui, pada kegiatan sosial pelayanan kesehatan gratis terseut, sejumlah warga yang sakit kronis, seperti penyakit ispa, malaria, penyakit kulit, mata dan lain-lain bisa tertolong.

“Atas nama Pemerintah Kecamatan Lakor, saya menyampaikan terimah kasih kepada Lantamal yang telah melakukan pelayanan kesehatan gratis kepada masyarakat Lakor, sebab kehadiran pelayanan sosial ini, banyak warga Lakor bisa tertolong,” ujar Heljanan.

Selain itu, Camat mengatakan, pihaknya juga telah berkoordinasi dengan Lantamal untuk menempatkan satu Pos TNI AL di Pulau Lakor mengingat sering terjadi gangguan keamanan di wilayah perairan perbatasan tiga negara tersebut. (NKe)