Diduga Ada Pungutan Liar Jelang UN di SMK Pasir Putih Bursel
http://www.beritamalukuonline.com/2016/03/diduga-ada-pungutan-liar-jelang-un-di.html
Mencuatnya dugaan pungutan liar di SMK Negeri Pasir Putih diketahui setelah pihak orang tua siswa mengaku keberatan dengan adanya permintaan uang jutaan rupiah dari pihak sekolah kepada anak-anak mereka yang tak lama lagi akan mengikuti UN.
“Kami sebagai orang tua siswa bingung, sebab menurut anak kami, jelang ujian nasional siswa kelas III yang total berjumlah 32 orang, masing-masing diharuskan memberikan uang satu juta dua ratus lima puluh ribu rupiah. Kami tidak tahu tujuan permintaan uang sebesar itu untuk apa?,” lapor salah satu orang tua siswa yang enggan mempublikasikan namanya kepada Berita Maluku Online, Rabu (30/3/2016).
“Tentunya kami merasa keberatan. Seharusnya, kalau mau mewajibkan seluruh siswa membayar uang sebesar itu, mestinya pihak sekolah mengumpulkan dulu semua orang tua murid dari siswa kelas III untuk membahas hal ini secara bersama, sehingga tidak ada pemikiran subjektif dan juga kami bisa tahu tujuan permintaan uang ini untuk apa,” tambah sumber tersebut.
Dikatakan, jikalau uang tersebut diperuntukkan bagi biaya operasional sekolah, hal ini sangat tidak masuk akal, mengingat biaya operasional sekolah untuk persiapan UN sudah disediakan oleh pihak pemerintah. Sehingga bila ada kebijakan pihak sekolah meminta uang sebesar ini sangat membuat semua orang tua siswa kelas III SMK Negeri Pasir Putih merasa resah.
“Untuk itu kami meminta Pemerintah Daerah dalam hal ini Dinas Pendidikan Kabupaten Buru Selatan segera memanggil pimpinan SMK Negeri Pasir Putih untuk menjelaskan kebijakan pungutan uang tersebut,” kesalnya.
Sementara itu, Kepala Sekolah SMK Negeri Pasir Putih, La Asila belum berhasil dikonfirmasi terkait dugaan pungli di sekolah yang dipimpinnya sebab dia berada di luar daerah. (ie)
