Gubernur Maluku: Guru SMA Yang Tidak Netral Saya Habisi

AMBON - BERITA MALUKU. Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) menjadi fokus Gubernur, Murad Ismail sehingga perhelatan pesta demokrasi lima tahunan itu berjalan dengan baik dan sukses.

Untuk itu, berbagai aspek yang merusak jalannya Pilkada, salah satunya netralitas ASN terutama Guru SMA dibawah naungan pemerintah provinsi Maluku, menjadi perhatian orang nomor satu di bumi raja-raja itu.

Untuk itu, Guru-Guru yang tidak netral selama proses Pilkada akan dihabisi.

"Guru SMA Yang Tidak Netral Saya Habisi. Saya komitmen untuk itu, saya tidak suka," tegas Gubernur kepada awak media di kantor Gubernur, Sabtu (26/09).

Dikatakan, Guru-Guru yang tidak mengikuti perintah ini akan ditarik, namum harus ada laporan dari pemerintah daerah setempat.

"Ini dijaga betul netralitas dan tidak memihak kepada siapapun, terutama kendalilakan guru-guru apalagi guru SMA, bicara baik-baik saja kalau mereka tidak mengikuti kita tarik, yang penting ada laporan dari pemda," pungkasnya.