Gubernur dan Bupati/Walikota, Sepakat Perecapatan Penurunan Kemiskinan
http://www.beritamalukuonline.com/2019/12/gubernur-dan-bupatiwalikota-sepakat.html
Hal ini ditandai dengan Penandataganan kesepakatan percepatan penurunan kemiskinan, yang berlangsung di Santika Hotel, Kamis (19/12/2019).
Dalam sambutannya, Gubernur Maluku, Murad Ismail mengutarakan, sesuai visi yaitu Maluku yang terkelola secara jujur bersih dan melayani, terjamin atas kesejahteraan dan berdaulat atas gugusan kepulauan, yang terurai dalam enam misi, merupakan bentuk operasional untuk mencapai tujuan, sasaran, strategis dan arah kebijakan pemerintah provinsi maluku dalam lima tahun kedepan.
Jelasnya, sesuai data Badan Pusat Statistik (BPS) diawal tahun 2019 tingkat tingkat kemiskinan Maluku berada pada 17,69 persen, sehingga menempatkan Maluku pada urutan ke-4 provinsi termiskin di Indonesia.
Untuk itu, kata Murad, perlu mengambil langkah percepatan sebagaimana target RPJMD tahun 2019-2024 tingkat kemiskinan harus turun mencapai 13,43 persen.
"Untuk mencapai target ini tidak mudah kita butuh partisipasi seluruh bupati/walikota dan seluruh komponen pembangunan di Maluku, untuk terlibat dalam langkah percepatan melalui sinergitas koordinasi, komunikasi dan kolaborasi," ujarnya.
Menurutnya, langkah percepatan penurunan kemiskinan ini harus didukung dengan pertumbuhan ekonomi stabil, angka pengangguran harus diturunkan, inflasi harus tetap dijaga kestabilannya, dan indeks pembangunan manusia harus diupayakan tetap dinaikan, serta untuk mewujudkan semua ini butuh kestabilan politik dan keamanan.
Selain itu dikatakan, untuk kehadiran investasi di Maluku maka pemprov Maluku harus berbarengan dengan kabupaten/kota degan seluruh komponen pembangunan yang ada di Maluku untuk menyatukan langkah, yaitu melalui kesepakatan bersama yang sudah ditandatangani.
"Peran-peran strategi untuk mencapai keberhasilan tujuan pembangunan tidaklah akan berhasil tanpa dukungan kita semua," ucapnya.
Dalam penandatangan percepatan kemiskinan tersebt juga dilakukan penandatanganan kesepakatan bersama penurunan stunting di provinsi Mauku, sekaligus pengukuhan ketua TP PKK Kabupaten/Kota sebagai duta Parenting.
