Golkar Tolak Pengunduran Diri RR Sebagai Waka DPRD Maluku

Richard Rahakbauw

BERITA MALUKU. Meski Richard Rahakbauw (RR) sudah mengajukan surat pengunduran dirinya sebagai Wakil Ketua DPRD Maluku kepada DPD Partai Golkar Maluku pasca kekalahan pasangan calon gubernur/wagub petahana, Said Assaggaf-Andreas Rentanubun di Kota Ambon, namun sikap partai beringin itu berbeda, yakni menolak RR mundur dari jabatannya itu.

Sikap Golkar itu disampaikan Pelaksana Tugas (Plt) Ketua DPD Golkar Maluku, Ridwan Marasabessy kepada sejumlah wartawan yang mencegatnya di kantor DPRD Maluku, Karpan, Ambon, Kamis (5/7/2018).

“Sikap partai yaitu tetap menghargai RR untuk mengundurkan diri dari jabatan sebagai Wakil Ketua DPRD Maluku. Dengan tegas, partai Golkar di tingkat DPP maupun DPD menolak pengunduran diri tersebut, karena partai menganggap RR adalah alat partai di parlemen. Penempatan RR di parlemen itu adalah kehendak partai bukan kehendak RR sendiri, jadi kami tetap mempertahankannya sebagai Wakil ketua DPRD provinsi Maluku, selain karena RR itu punya potensi untuk memenangkan partai di pemilihan legislatif 2019 mendatang,” ungkap Marasabessy.

Sebelumnya Rahakbauw telah menyampaikan komitmennya akan mengundurkan diri sebagai Wakil Ketua DPRD Maluku, jika paslon dengan jargon SANTUN kalah suara di Kota Ambon pada pilkada Gubernur Maluku yang diselenggarakan 27 Juni 2018 lalu.