Wabup Malteng Canangkan Kampung KB di Keluarahan Lesane | Berita Maluku Online | Berita Terkini Dari Maluku Berita Maluku Online
Loading...

Wabup Malteng Canangkan Kampung KB di Keluarahan Lesane

BERITA MALUKU. sejumlah desa di bumi Pamahanu-Nusa telah dicanangkan program kampung Keluarga Berencana (KB), tak terkceuali Keluarahan Lesane, Kecamatan Kota Masohi, Maluku Tengah (Malteng).

Bertempat di Aula pertemuan kantor Kelurahan Lesane, Kamis (3/8/2017), Wakil Bupati Malteng, Marlatu Leleury bersama Plt Kepala Dinas Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (PPKB) Malteng, La Harisa, mencanangkan Kampung KB yang merupakan program Dinas PPKB.

Pantauan media ini, pencangan Kampung KB di Kelurahan Lesane dilakukan dengan pemukulan Tifa Oleh Leleury sebagai tanda pencanangan program tersebut.

Leleury dalam sambutannya mengatakan, penekanan keterpurukan kondisi perkonomian dan kesejahteraan keluarga saat ini, sulit didongkrat kalau surpulasi angka kelahiran semakin besar. Maka bagi pemerintah, formulasi pencanangan kampung KB merupakan formulasi tepat untuk merangsang program dua anak cukup, agar ekonomi keluarga makin kuat.

"Sehubungan dengan itu maka kegiatan pencanangan Kampung KB tingkat Kecamatan Kota Masohi di hari ini, hendaknya kita sikapi sebagai suatu momentum yang sangat panting dan strategis untuk mengingatkan kepada kita semua bahwa program KB sesungguhnya sangat penting sebagai investasi bagi pembangunan. Program ini bukan sekedar untuk mengendalikan laju pertumbuhan penduduk, tetapi juga dalam rangka peningkatan kualitas penduduk den kesejahteraan keluarga agar dapat melaksanakan fungsi-fungsi keluarganya dengan baik," ucap Leleury.

Dirinya berpesan agar kegiatan pencangan itu jangan dipandang sebelah mata.

"Olehnya itu, apabila kita tidak peduli atau menganggap remeh kegiatan seperti ini maka kita pasti akan lemah dalam penggarapan program KB, yang mangakibatkan semakin lama kita akan semakin miskin. Saya yakin kita semua tidak ingin kemiskinan di daerah ini makin sulit diatasi yang mengakibatkan proses pembangunan berjalan lamban. Kita juga pasti tidak ingin pertumbuhan ekonomi yang kini sedang giat-giatnya kita bangun menjadi sia-sia karena tidak diimbangi dengan upaya pengendalian kuantitas dan peningkatan kualitas penduduk yang memadai," tandasnya. 

Melalui kaempatan itu, Leleury mengajak semua masyarkat di Lesane untuk terus mengupayakan dan meningkatkan program Kampung KB di tingkat bawah yang diutamakan bagi Kelurahan, lingkungan, atau RT dan RW dengan kategori miskin, padat penduduknya, akses kesehatan berkurang, merupakan wilayah kumuh maupun wilayah pesisir nelayan.

Nanum Leleury juga mengakui, untuk mewujudkan kampung KB tidak semudah membalik telapak tangan, karena ada ketidak siapan mental penduduk yang perlu didudukan

"Tentu saja untuk meningkatkan progtam KB yang mengarah pada terbentuknya Kampung KB, tidak semudah membalik telapak tangan. Karena masih banyak kendala yang kita hadapi terkait ketidaksiapan mental masyarakat untuk mengakui wilayahnya sebagai kawasan kumuh dan miskin atau karna budaya gengsi maupun kecurigaan terhadap program KB dan kendala lainnya," tukasnya.

Leleury berharap, perlu dukungan semua unsur dalam mensukseskan program dimaksud.

"Dukungan data kependudukan yang akurat maka dukungan kerjasama dan koordinasi yang intens antara pemerintah dan masyarakat seperti tokoh agama dan tokoh masyarakat maupun para pemangku kebijakan dan pemangku kepentingan yang ada di Kecamatan dan di tiap Kelurahan perlu diupayakan lebih serius," cetusnya.
Malteng 5970629239919299904
Beranda item

# Kota Ambon

Indeks

# ANEKA

Indeks