Warga Saumlaki Mengeluh Sering Terjadi Pemadaman Listrik

BERITA MALUKU. Apes bagi warga yang bermukim di Saumlaki, ibukota Kabupaten Maluku Tenggara Barat (MTB), lantaran mereka harus mengalami pemadaman aliran listrik berjam-jam lamanya pada malam hari, yang mulai sekitar pukul 18.00 hingga pukul 22.00 WIT.

“Hampir setiap malam lampu sering mati di Saumlaki, kita kesal dengan kondisi ini,” keluh Sina Akotenan, warga Saumlaki kepada Berita Maluku Online, Jumat (19/5/2017).

Sina mengaku, dalam seminggu listrik bisa padam tiga hingga empat kali.

Pemadaman terjadi berjam-jam sehingga mengganggu aktivitas warga termasuk jam belajar siswa.

“Biasanya listrik PLN mati sekitar pukul 18.00 WIT dan menyala lagi pada pukul 22.00 WIT. Kondisi ini sangat mengganggu kita dan juga waktu belajar anak-anak,” ujarnya.

Senada dengan itu, Jack Bat, juga warga Saumlaki membenarkan peristiwa pemadaman yang dilakukan pihak PLN Ranting Saumlaki.

“Lampu mati ini hampir terjadi setiap hari, dan tak ada pemberitahuan dari pihak PLN untuk semua masyarakat yang tinggal di sini (Saumlaki),” tandas lelaki tersebut.

Dia meminta Pemerintah Kabupaten MTB ataupun DPRD segera memanggil PLN dan menegur mereka agar tidak lagi terjadi pemadaman. Sebab pemadaman sudah memasuki satu bulan.

Sementara itu, pihak PLN Ranting Saumlaki yang dikonfirmasi enggan memberikan komentar soal pemadaman listrik yang dinilai merugikan para pelanggannya.

“Nanti tunggu pimpinan (PLN) kembali dari luar daerah baru beliau yang memberikan keterangan untuk hal ini,” ujar salah satu pengawai PLN kepada wartawan. (PTe)