Lantamal IX Bina 25 Siswa SMK Ambon Soal Kesehatan Kelautan dan Kepulauan

BERITA MALUKU. Dalam rangka memperkuat visi kemaritiman termasuk di bidang kesehatan, sebanyak 25 siswa SMK Al - Wathan Ambon menerima pembekalan dengan materi tentang Kesehatan Kelautan dan Kepulauan, bertempat di Rumkital dr.F.X. Suhardjo Lantamal IX, Rabu (22/3/2017) dengan pemateri, Letkol Laut (K) Dr. Hisnindarsyah, S.E., M.Kes, CFEM dari Karumkital dr.F.X. Suhardjo Lantamal IX.

Hisnindarsyah saat memberikan pembekalanya mengharapkan agar dalam menuntut ilmu, siswa SMK di kota Ambon harus punya semangat untuk belajar dan cinta akan laut. Karena menurutnya, 93 persen wilayah provinsi Maluku terdiri dari lautan, sehingga pengetahuan tentang kesehatan kelautan dan kepulauan harus dipahami sedari dini.

Menuutnya, dalam proses belajar mengajar ada perbedaan antara SMA dan SMK, kalau SMA lebih banyak didalam kelas daripada praktek, sedangkan SMK lebih banyak praktek di lapangan.

"Oleh karena itu  diharapkan seluruh siswa SMK kesehatan mempunyai kemampuan berbasis kompetensi dan  siap bekerja di lapangan," pinta Hisnindarsyah.

Dikatakan, bahwa selain itu, pulau Maluku sebagian besar adalah lautan dan mata pencarian  nelayan, maka sangat penting siswa mengetahui dan mempelajari kesehatan kelautan dan kepulauan. Karena tidak menutup kemungkinan adanya kecelakaan bawah air dan langsung dapat memberikan pertolongan pertama.

Pada pembinaan itu, para siswa juga diberikan pelajaran tentang Chamber Hyperbarik.

Lebih tegas disampaikan bahwa, Rumkital dr.F.X. Suhardjo selalu siap sedia dalam menangani kecelakaan penyelaman maupun kecelakaan bawah air, dimana memiliki salah satu peralatan keunggulan yakni memiliki Chamber Oksigen Hyperbarik hibah dari Gubernur Maluku ir. Said Assagaf yang menjawab tantangan kesehatan kelautan dan kepulauan. (DISPEN LANTAMAL IX).