Warga Pulau Batang Dua Butuh Angkutan Laut Jelang Natal

BERITA MALUKU. Warga Pulau Batang Dua di Kota Ternate, Maluku Utara membutuhkan angkutan laut yang aman untuk melayani mereka dari Pulau Batang Dua ke Ternate atau sebaliknya pada perayaan Natal 2016.

"Sudah menjadi tradisi warga Pulau Batang Dua setiap perayaan Natal pergi ke Ternate untuk mengunjungi keluarga, begitu pula sebaliknya warga Ternate asal Pulau Batang Dua, tetapi pada perayaan Natal tahun ini kemungkinan tradisi itu tidak bisa dilaksanakan," kata salah seorang warga Pulau Batang Dua, Julius di Ternate, Senin (5/12/2016).

Masalahnya kapal feri milik Perum ASDP yang selama ini melayani rute Ternate-Pulau Batang Dua kini tidak beroperasi, sementara perahu motor yang selama ini digunakan warga Pulau Batang Dua ke Ternate atau sebaliknya dinilai tidak aman untuk angkutan Natal nanti karena pada Desember ini perairan Batang Dua dan Ternate gelombangnya sangat tinggi, katanya.

Menurut Julius, alternatif yang bisa dilakukan warga Pulau Batang Dua untuk ke Ternate adalah melewati Bitung, Sulawesi Utara kemudian dari Bitung ke Ternate, tetapi itu membutuhkan biaya sangat besar, sementara warga Pulau Batang Dua umumnya berprofesi sebagai nelayan dengan penghasilan yang pas-pasan.

Oleh karena itu, warga Pulau Batang Dua mengharapkan kapal feri yang selama ini melayani Ternate-Pulau Batang Dua dioperasikan kembali dan kalau pun tidak bisa maka Pemkot Ternate harus mencarikan solusi lain misalnya mengarahkan kapal motor berukuran besar untuk melayani Ternate-Pulau Batang Dua pada perayaan Natal nanti.

Sementara itu, Kepala Dinas Perhubungan Komunikasi dan Informatika Kota Ternate Faruk Albar membenarkan bahwa kapal feri yang selama ini melayani Ternate-Pulau Batang Dua saat ini tidak beroperasi, karena tengah menjalani perawatan rutin (doking).

Namun, sesuai hasil koordinasi dengan Perum ASDP Ternate dipastikan kapal feri tersebut akan dioperasikan kembali pada rute Ternate-Pulau Batang Dua sebelum perayaan Natal tahun ini, sehingga warga Pulau Batang Dua tidak perlu mengkhawatirkan angkutan Natal.

Faruk Albar juga mengupayakan agar kapal yang selama ini melayani rute Ternate-Bitung dapat menyinggahi Pulau Batang Dua sehingga jika kapal feri yang melayani Ternate-Pulau Batang Dua tidak beroperasi, warga setempat tidak kesulitan angkutan jika ingin ke Ternate atau sebaliknya.